Inilah Menu Latihan Fisik PSS Sleman Selama Jeda Kompetisi

Tribunjogja.com Sleman -  PSS Sleman memanfaatkan waktu selama jeda internasional dengan memfokuskan pada peningkatan kondisi fisik pemain. 

Momen ini untuk menambah stamina, kekuatan serta daya tahan pemain agar lebih siap menjalani lanjutan kompetisi Liga 1 2024/2025 yang semakin ketat.

Pelatih Fisik PSS Sleman, Caique Muller, mengatakan, dirinya bersama tim medis PSS terus memberi latihan fisik kepada para pemain untuk mengetahui tingkat kebugaran secara detail dalam diri setiap pemain.

“Merespon permintaan dari Coach Mazola, pekan pertama jeda internasional kami meningkatkan banyak hal salah satunya tingkat kebugaran," ujarnya, Jumat (8/11/2024).

Dia mengaku, pembenahan terhadap kondisi fisik pemain lakukan karena pasca jeda internasional bakal menjadi periode sulit dengan banyaknya pertandingan. PSS Sleman diketahui akan melakoni 1 laga lagi di November dan 6 laga di Desember.

"Latihan ini tentu saja menjaga para pemain dari cedera dan tetap bugar. Ini hal yang sangat penting bagi kami,” tambahnya.

Caique Muller menginstruksikan para pemainnya terus menjalani latihan kebugaran seperti yang telah mereka lakukan sebelumnya. 

“Para pemain wajib menjaga kebugaran tubuh mereka di luar latihan bersama tim. Ini dilakukan sehingga mereka dapat pulih dengan baik dari beban yang kami berikan,” imbuhnya.

Pemain-pemain yang mengalami masalah fisik dapat memanfaatkan waktu jeda internasional untuk pemulihan intensif tanpa tekanan harus tampil di laga resmi.

Hal ini diharapkan mampu mengembalikan kondisi terbaik para pemain yang selama ini belum tampil maksimal.

“Dalam satu minggu ini, kami menggelar latihan fisik dengan tujuan utama pemulihan kebugaran bagi para pemain yang menjadi sebelas pertama dan menaikan kebugaran fisik di pertandingan liga,” ucapnya.

Pelatih fisik asal Brasil ini menyatakan efektivitas memanfaatkan waktu di jeda internasional menjadi tantangan utamanya bersama tim medis dalam meningkatkan kebugaran penggawa Laskar Sembada. 

Pasalnya, ia ingin membuat program pelatihan fisik secara individu sesuai kebutuhan masing-masing pemain. 

 “Ini hal yang sangat penting dalam sepak bola, kami mampu fokus kebutuhan peningkatan fisik pada setiap pemain. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan kinerja kami,” pungkasnya. (Tribunjogja.com/Almurfi S)