Rangkuman Materi Geografi Kelas 12 SMA Bab 2 Unit B Bagian 1: Pembangunan Era Revolusi 4.0
Rangkuman materi Geografi Kurikulum Merdeka Kelas 12 SMA Bab 2 Unit B Bagian 1 mengenai Pembangunan Era Revolusi Industri 4.0.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM – Dunia bertransformasi dengan begitu cepat.
Teknologi yang dulu dianggap mustahil kini menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
Revolusi Industri 4.0 telah membawa kita pada era baru.
Kali ini kita akan belajar materi Geografi kelas 12 SMA Kurikulum Merdeka Bab 2 tentang Pembangunan Wilayah, Revolusi, Industri, dan Pengaruhnya terhadap Ruang Muka Bumi dan Kesejahteraan terkhusus Revolusi Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0.
Materi ini dilansir dari buku Geografi karya Budi Handoyo.
Pada materi kali ini, siswa diharapkan mampu menjelaskan konsep pembangunan, menerapkan konsep pembangunan, mengidentifikasi masalah dampak pembangunan, menelaah perubahan ruang permukaan bumi sebagai dampak pembangunan, interaksi keruangan, dan bencana, menganalisis perubahan perilaku keruangan pada era Revolusi Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0, serta mengevaluasi implementasi pembangunan dalam konteks kewilayahan.

Berikut di bawah ini rangkuman materi Geografi Kurikulum Merdeka Kelas 12 SMA Bab 2 Unit B Bagian 1
Pembangunan Era Revolusi Industri 4.0
Industrialisasi merupakan suatu proses pembangunan dengan perubahan struktural.
Sumber produktivitas, pertumbuhan output, serta lapangan kerja yang beralih dari pertanian ke industri.
Peningkatan produktivitas dan output dalam industri telah menjadi alat pendorong utama pertumbuhan ekonomi dan peningkatan pendapatan nasional serta pendapatan per kapita, yang menyediakan pasar besar untuk produk industri.
Dalam menentukan tujuan pembangunan sektor industri jangka panjang, tidak hanya ditujukan untuk mengatasi permasalahan dan kelemahan di sektor industri saja, tetapi juga harus mengatasi permasalahan nasional.
Pembangunan industri merupakan salah satu pilar pembangunan perekonomian nasional.
Definisi dari pembangunan industri sendiri adalah proses pembangunan dan pertumbuhan industri dalam perekonomian menggunakan teknologi baru untuk membuat pekerjaan menjadi lebih mudah, lebih cepat, dan lebih baik sehingga mampu meningkatkan output bisnis dan peningkatan keuntungan.
Dalam sejarah modern, proses ini dimulai di Inggris pada abad ke-18, kemudian menyebar ke berbagai negara.
a. Revolusi Industri 1.0
Istilah revolusi industri pertama kali dipopulerkan oleh sejarawan ekonomi Inggris bernama Arnold Toynbee (1852–1883).
Secara spesifik terdapat tiga faktor penting yang mendorong revolusi 1.0, yakni revolusi pertanian, peningkatan populasi, dan keunggulan Inggris Raya.
Revolusi industri menganggap era waktu sangat penting serta keunggulan Inggris Raya dalam memengaruhi negara-negara di seluruh dunia.
Revolusi pertama menjadi revolusi yang paling sering dibicarakan karena penemuan mesin uap sebagai pengganti tenaga manusia dan hewan dalam melakukan pekerjaan berat.
Baca juga: Rangkuman Materi Geografi Kelas 12 SMA Bab 2 Unit A Bagian 4: Indikator Keberhasilan Pembangunan
b. Revolusi Industri 2.0
Revolusi industri kedua ini terjadi pada abad 20 awal.
Pekerjaan di pabrik pada umumnya sudah menggunakan tenaga mesin uap, bahkan digantikan dengan tenaga listrik.
Namun, kendala lain ditemukan dalam proses produksi, yakni transportasi mobil untuk mengangkut barang di dalam pabrik yang luas.
Hingga akhirnya pada tahun 1913, revolusi 2.0 dimulai dengan menciptakan “lini produksi” atau assembly line yang menggunakan “ban berjalan” atau conveyor belt di tahun 1913.
Munculnya lini produksi membuat proses produksi mengalami perubahan total.
c. Revolusi Industri 3.0
Bila pada revolusi pertama pemicu perubahan ialah ditemukannya mesin uap, revolusi kedua dengan ditemukannya ban berjalan dan listrik, revolusi ketiga ialah dari sisi manusianya.
Penemuan baru dalam revolusi ketiga ini ialah ditemukannya mesin yang dapat bergerak, yang dapat berpikir secara otomatis: komputer dan robot.
Pada masa ini, dunia mulai bergerak dengan memasuki era digitalisasi.
Perubahan lain bergerak tidak hanya mengenai revolusi di sektor industri saja, tetapi juga di bidang informasi.
Apabila dilihat dari sisi positifnya, kemajuan teknologi digital dapat mempermudah pekerjaan manusia.
Sisi positif ini dapat mengembangkan potensi terbesar manusia yang sesungguhnya agar lebih dioptimalkan, seperti berpikir, memimpin, dan menciptakan karya.
d. Revolusi Industri 4.0
Revolusi keempat mulai dicetuskan pertama kali pada tahun 2011 dalam acara Hannover Trade Fair, oleh sekelompok perwakilan ahli dari berbagai bidang asal Jerman.
Pada tahun 2015, Angela Merkel mengenalkan gagasan Revolusi Industri 4.0 di acara World Economic Forum (WEF).
Revolusi industri keempat merupakan puncak dari revolusi industri.
Revolusi yang melahirkan teknologi digital dan berdampak masif terhadap hidup manusia di seluruh bagian dunia.
Secara umum, revolusi keempat akan mengganti tenaga manusia yang bermula sebagai operator menjadi seorang ahli dengan kompetensi tinggi.
Salah satu bentuk implementasi dari pembangunan industri ialah dengan adanya pembangunan pabrik daur ulang botol polyethylene terephthalate (PET).
Pembangunan pabrik daur ulang juga menjadi alasan dalam memperkuat upaya pemerintah untuk menanggulangi permasalahan ekonomi, sosial, dan lingkungan sesuai dengan konsep pembangunan industri.
Kebijakan ini tentunya diharapkan mampu memenuhi target dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) dan target pengurangan emisi gas rumah kaca.
Revolusi 4.0 telah membuka babak baru dalam sejarah pembangunan.
Teknologi yang semakin canggih menawarkan peluang besar dalam meningkatkan kualitas hidup manusia.
Namun, di balik semua ini, terdapat pula permasalahan kompleks yang harus kita hadapi.
Dengan pemahaman mendalam terkait materi ini, kita dapat berperan aktif dalam membangun masa depan yang lebih baik. ( MG Maryam Andalib )
Baca juga: Rangkuman Materi Geografi Kelas 12 SMA Bab 2 Unit A Bagian 5: Dampak Pembangunan Wilayah
Rangkuman Pengetahuan Umum
geografi
Kurikulum Merdeka
pembangunan
Revolusi
Revolusi Industri 4.0
revolusi industri
Pembangunan JJLS Kelok 18 Penghubung Bantul Gunungkidul Sudah 85 Persen |
![]() |
---|
Rangkuman Buku Siswa Kurikulum Merdeka IPAS Kelas 6 SD: Benua Asia, Eropa, Australia, Amerika |
![]() |
---|
Gunungkidul Gandeng Tiga Perguruan Tinggi untuk Percepatan Pembangunan Daerah |
![]() |
---|
Berapa Lama Lalat Terbang dalam Sehari? Ini Penjelasan Ilmiahnya |
![]() |
---|
Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sebut Banyak Anak Kehilangan Figur Ayah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.