Pilgub Jawa Tengah
Kampanye Cagub-Cawagub Jawa Tengah, Andika Perkasa Datangi Industri Kain Lurik Klaten
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Jawa Tengah nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi),
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini
Tribunjogja.com Klaten - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Jawa Tengah nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi), melaksanakan kegiatan kampanye terbuka di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Rabu (6/11/2024).
Pada kesempatan itu, Andika dan Hendi mengunjungi sejumlah tempat di Kabupaten Klaten, satu di antaranya di tempat produksi Lurik Prasojo, Desa Bendo, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Pantauan Tribunjogja.com, Andika-Hendi dan rombongan datang ke Lurik Prasojo Pedan sekitar pukul 13.00 WIB.
Setelah makan siang, rombongan Andika-Hendi lantas melihat proses produksi kain lurik di tempat tersebut.
Tak hanya itu, Andika Perkasa dan rombongan juga melihat-lihat hasil produksi kain lurik.
Andika Perkasa terlihat sempat mencoba beberapa kemeja lurik.
Ditemui di sela kegiatan, Andika Perkasa menyebut sektor tekstil saat ini memang sedang menghadapi tantangan cukup besar.
Menurutnya tantangan tersebut harus diatasi secara gotong royong antara pemerintah di tingkat kabupaten, kota, provinsi, hingga pusat.
"Sebab industri tekstil ini kan padat karya yang mana substansinya banyak orang yang bergantung terhadap keberlanjutan masa depan tekstil.
• Warga Magelang Ikut Lipat dan Sortir 1,04 Juta Surat Suara Pilkada 2024
"Sehingga kita harus carikan solusi agar lambat laun sektor tersebut tidak mengalami kesulitan," kata Andika kepada Tribunjogja.com, Rabu (6/11/2024).
Oleh karena itu, pada Rabu (6/11/2024) Andika-Hendi dan rombongan berkunjung ke pabrik tekstil dan tempat produksi Lurik Prasojo.
Dengan tujuan untuk menyerap dan menginventarisasi permasalahan yang ada di lapangan, terutama di sektor industri tekstil.
"Tadi kami diberikan penjelasan terkait masalah-masalah di sektor tekstil dan bagaimana kami harus menindaklanjuti. Yang jelas itu jadi salah satu prioritas karena kita tak boleh kehilangan potensi tersebut.
"Apalagi selama ini, sektor tekstil menjadi kekuatan dan kontributor kedua terbesar setelah industri rokok di Jawa Tengah. Sehingga kita harus selamatkan, itu tanggung jawab bersama," jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.