Sejumlah Program Muchamad Nur Aziz Dinilai Sukses Tingkatkan Kamtibmas di Kota Magelang

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Tingkat keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kota Magelang dinilai mengalami peningkatan.

Hal itu tak terlepas dari sejumlah program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang saat dipimpin Wali Kota dr Muchamad Nur Aziz.

Aziz yang menjabat sebagai Wali Kota Magelang sejak 2021 lalu itu memang menerapkan sejumlah program yang dinilai mampu menurunkan angka kriminalitas hingga di wilayah perkampungan.

Selain andil dari program Kampung Religi, dr Aziz mengaku jika turunnya tindak gangguan keamanan ini juga dipengaruhi usulan rencana kerja musyawarah (RKM) program pemberdayaan masyarakat maju sehat dan bahagia (Rodanya Mas Bagia).

Lewat program itu, masyarakat diberikan wewenang swakelola tipe 4 untuk mengusulkan, mengalokasikan, dan merealisasikan dana RT sebesar Rp30 juta per tahun.

Dokter Aziz mengatakan, masyarakat banyak terbantu dari program dana RT Rp30 juta per tahun.

Ketika berkunjung ke perkampungan di Kelurahan Magersari, Magelang Selatan, belum lama ini ia mengaku bangga, karena di kawasan pelosok lereng Gunung Tidar itu kini sudah memiliki CCTV atau kamera pengawas di setiap sudutnya.

"Tidak hanya membantu secara keamanan dan ketertibannya, tetapi dari pantauan CCTV, kita juga bisa memantau kesehatan masyarakat yang ada di sana," ujar dr Aziz.

Baca juga: Gibran Kunjungi Pasar Gotong Royong Kota Magelang, Belanja Jajanan hingga Cek Harga Sembako

Sejumlah CCTV yang terpansang tiap RT itu, kata dr Aziz, diusulkan warga lewat RKM Rodanya Mas Bagia sebesar Rp30 juta per RT per tahun.

"Sedemikian besar manfaat dan antusias masyarakat dari Rodanya Mas Bagia, maka kami di tahun berikutnya ingin agar dana RT per tahun naik menjadi Rp50 juta," ucapnya.

Saat melakukan sapa warga di Magersari, dr Aziz yang kembali berpasangan dengan wakilnya KH M Mansyur itu tidak lupa melakukan pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat usia lanjut.

Di sana rupanya, calon petahana yang diusung Partai Golkar, Hanura dan PKS ini mendapat sambutan hangat dari warga.

Warga ingin, dr Aziz untuk sekali lagi bisa memimpin Kota Magelang.

Sebab di tangan dr Aziz, warga menilai sumber daya manusia (SDM) Kota Magelang semakin berkembang.

"Pembangunan itu ke manusianya terlebih dahulu. Baru kemudian menyasar ke program lain. Karena prinsip, pembangunan tidak akan jalan, kalau SDM-nya belum memenuhi kriteria. Maka benar apa yang dilakukan Pak Dokter Aziz selama ini," aku salah satu warga Magersari, Herman. (*)