Materi Pelajaran PPKN Kelas 11 Unit 2: Kolaborasi Budaya Halaman 115-116

TRIBUNJOGJA.COM - Perhatikan penjabaran soal dan jawaban pelajaran PPKN kelas XI yang diterbitkan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. 

Berikut ini penjabaran soal dan jawaban pelajaran PPKN Kelas 11 Unit 2: Kolaborasi Budaya Halaman 115-116 Kurikulum Merdeka.

Siswa diharapkan mengerjakan soal – soal terlebih dahulu dan menggunakan kunci jawaban ini sebagai bahan referensi dengan dampingan orang tua.

Bagian 3 : Bhinneka Tunggal Ika |Unit 2 : Kolaborasi Budaya

Refleksi | Halaman : 115-116

Setelah mengikuti pembelajaran hari ini, silakan kalian melakukan refleksi. Untuk membantu merefleksikan aktivitas yang dilakukan, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini: 

a. Dari proses belajar hari ini, hal yang saya pahami adalah 

Jawaban : Proses pembelajaran tentang kolaborasi budaya telah menunjukkan kepada kita bahwa kolaborasi budaya tidak hanya memperkaya pengalaman individu, namun juga memperkuat ikatan sosial antar komunitas yang berbeda.

Kegiatan ini memungkinkan terjadinya pertukaran gagasan, nilai dan tradisi, memperluas wawasan serta menciptakan rasa saling menghormati.

Kami juga menyadari bahwa kerja sama antarbudaya membantu melestarikan warisan budaya kita yang beragam sekaligus mendorong inovasi dan kreativitas melalui sinergi antarbudaya.

Selain itu, kolaborasi ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif di mana perbedaan dilihat sebagai kekuatan dan bukan hambatan.

Dengan memahami pentingnya kerja sama budaya, saya semakin yakin bahwa kerja sama lintas budaya adalah kunci membangun masyarakat yang harmonis dan kompetitif di era global ini.

Baca juga: Hubungan Antarregulasi Halaman 87: Materi Pelajaran PPKN Kelas XI UUD RI 1945

b. Dari proses belajar hari ini, hal yang belum saya pahami adalah/saya ingin mengetahui lebih dalam tentang 

Jawaban : Dalam proses pembelajaran tentang kolaborasi lintas budaya, kita masih belum memahami cara  paling efektif untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh kolaborasi lintas budaya.

Saya ingin tahu lebih banyak:

1. Bagaimana cara mengatasi kesalahpahaman umum saat bekerja sama karena perbedaan bahasa dan budaya?

2. Bagaimana cara menghadapi perbedaan nilai dan keyakinan yang dapat menimbulkan konflik saat berkolaborasi, dan strategi membangun konsensus?

3. Sejauh mana globalisasi mempengaruhi kerja sama budaya? Dan bagaimana  keaslian budaya lokal dapat dipertahankan di tengah kuatnya pengaruh budaya global?

4. Apa saja contoh spesifik praktik terbaik untuk keberhasilan kerja sama budaya  di berbagai negara dan komunitas, dan apa yang dapat kita pelajari dari situasi ini?

5. Bagaimana cara mengevaluasi keberhasilan kerjasama budaya? Indikator apa yang dapat digunakan untuk mengukur dampak positif dari kerjasama ini?

Aspek-aspek tersebut Dengan memahami lebih dalam, kami berharap dapat mengoptimalkannya kerjasama budaya di masa depan dan menjadikannya sebagai sarana mempererat hubungan antar masyarakat.

c. Dari proses belajar hari ini, hal yang akan saya lakukan dalam kehidupan sehari-hari adalah

Jawaban : Melalui proses pembelajaran tentang kolaborasi budaya, saya melakukan hal berikut dalam kehidupan sehari-hari: 

1. Berpartisipasi dalam acara budaya: Saya berpartisipasi dalam festival, pameran, atau berpartisipasi aktif dalam acara budaya.

 Untuk belajar dan berinteraksi dengan budaya yang berbeda.

2. Bergabung dalam diskusi: Saya mendorong diskusi tentang keragaman budaya dalam komunitas kita, termasuk sekolah, komunitas, dan media sosial untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman.

Baca juga: Pembahasan PPKN Kelas XI UUD RI 1945 Unit 2 : Hubungan Antarregulasi Halaman 86

3. Dukungan produk lokal: Saya menghormati keragaman budaya di sekitar saya dan lebih memilih untuk membeli dan mendukung produk lokal dari  budaya yang berbeda.

4. Pelajari bahasa dan tradisi baru: Saya  berusaha  mempelajari bahasa dan tradisi  budaya lain untuk memperluas wawasan dan memperdalam pemahaman saya tentangnya.

5. Kolaborasi Proyek: Saya mencari peluang untuk berpartisipasi dalam proyek kolaborasi budaya, baik di  sekolah maupun di masyarakat, untuk berkontribusi dan belajar dari pengalaman ini.

Kami berharap langkah-langkah ini akan membantu memperkuat kerja sama budaya dan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan harmonis.

( MG Wijaningtyas Ayu Syafutri )