Advertorial
Jaga Warga Jadi Garda Terdepan dalam Wujudkan Pilkada Kota Yogya yang Aman, Damai, dan Tenteram
Kelompok Jaga Warga memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
“Ketika nanti tim sukses tidak melepas APK, tentu peran jaga warga sangat dibutuhkan. Tentu tidak bergerak sendiri,bersama-sama dengan Bawaslu dan Panwaslu masing-masing kecamatan dan kalurahan juga. Kami memberikan apresiasi kepada jaga warga dan kampung panca tertib, yang berperan tanpa meminta honor,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Satpol PP DIY menyerahkan 280 rompi untuk kelompok jaga warga yang juga didanai oleh dana keistimewaan melalui Satpol PP DIY.
Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta , Octo Noor Arafat menerangkan pihaknya akan melakukan operasi penertiban APK.
Menurut dia, tantangan saat ini adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tertib hukum.
Terkait APK, sudah ada berbagai aturan, seperti Perwal Nomor 65 Tahun 2024 dan Perda reklame yang jelas melarang pemasangan reklame di pohon, tiang listrik, penerangan jalan umum dan lain sebagainya.
“Ini yang menjadi tantangan, sehingga Satpol PP Kota Yogyakarta menghadirkan dua program Satpol PP Berkat atau Satpol PP bergerak bersama masyarakat. Kegiatan turunannya banyak, seperti kampung panca tertib. Kemudian juga Satpol PP Berkah atau Satpol PP bergerak bersama sekolah. Kami ingin memberikan edukasi tertib hukum secara dini kepada pelajar dan membentuk kader ketertiban di sekolah,” terangnya.
Ia menambahkan Pilkada merupakan konsekuensi berdemokrasi dalam memilih pemimpin yang akan membawa Kota Yogyakarta lima tahun ke depan.
Peran Jaga Warga dibutuhkan agar Pilkada di Kota Yogyakarta berlangsung aman dan tertib.
“Siapapun yang terpilih, itu adalah putra terbaik. Sehingga tidak perlu terpecah belah. Mari kita jaga kerukunan bersama, agar Pilkada ini berlangsung damai, aman, dan jujur, dan juga tidak meninggalkan konflik antar kelompok pendukung,” imbuhnya. ( ADV )