PSIM Yogyakarta

PSIM Yogyakarta Ingin Kembali ke Jalur Kemenangan saat Hadapi Nusantara United

Pada dua laga terakhir PSIM Yogyakarta di kompetisi kasta kedua, tim berjuluk Laskar Mataram mulai kesulitan mendapatkan kemenangan.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM/ Almurfi Syofyan
Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro saat memberikan arahan bagi pemain Laskar Mataram saat berlaga di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM, BOYOLALI - Tim PSIM Yogyakarta bertekad kembali ke jalur kemenangan saat menantang tuan rumah Nusantara United di pekan keenam Liga 2 2024/2025.

Duel kedua tim akan tersaji di Stadion Kebogiro, Boyolali, Senin (7/10/2024) pukul 15.00 WIB dan laga ini disiarkan langsung di vidio.com.

Pada dua laga terakhir PSIM Yogyakarta di kompetisi kasta kedua, tim berjuluk Laskar Mataram mulai kesulitan mendapatkan kemenangan.

Hal ini coba diperbaiki saat melawan Nusantara United.

Di dua laga terakhirnya, PSIM Yogyakarta menelan kekalahan dari Persipa Pati 3-1 dan imbang 0-0 dengan Persijap Jepara.

Sedangkan bagi Nusantara United, di dua laga terakhirnya meraup hasil sempurna setelah mengalahkan Adhyaksa FC dan Persikas Subang.

Tak mudah bagi Laskar Mataram untuk memetik poin penuh dari lawan yang sedang dalam performa impresif.

Nusantara juga menjadi satu dari dua tim yang belum terkalah di Grup 2 musim ini.

Menyambut laga ini, PSIM Yogyakarta tak punya banyak waktu untuk persiapan, sebab pertandingan terakhir melawan Persijap Jepara dilaksanakan empat hari yang lalu atau Rabu (2/10/2024).

Jarak waktu pertandingan yang singkat, membuat kondisi pemain menjadi perhatian utama tim pelatih.

"Karena waktunya mepet, kita hanya menjaga kondisi. Artinya, kebugaran pemain, kita ingatkan lagi," ujar Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, Minggu (6/7/2024).

Baca juga: PSIM Yogyakarta Terpaut 2 Poin dari Puncak Klasemen, Seto: Masih Ada Harapan Lebih Baik

Selain kebugaran fisik pemain, tim pelatih juga tidak lupa untuk memperhatikan mental pemain.

Hal ini sangat penting mengingat lawan yang dihadapi sedang berada dalam tren positif akhir-akhir ini.

"Selain itu, soal mental, harapannya ini tidak menjadikan beban tersendiri. Kebersamaan dan kekompakan tetap kita jaga. Itu yang lebih penting," imbuh Seto.

Mengenai kondisi fisik pemain, Seto menuturkan bahwa Samuel Christianson sedang dalam pantauan medis.

Pemain berusia 25 tahun ini ditarik keluar lapangan pada babak pertama di laga terakhir akibat cedera yang dialaminya.

"Samuel terpisah, ada beberapa yang memar. Tetapi, saya pikir, kita tetap menunggu rekomendasi (dokter). Selain itu, baik-baik saja," ungkap pelatih asal Sleman tersebut.

Seto juga menjelaskan, secara keseluruhan, kondisi pemain dalam keadaan baik-baik saja dan siap tampil. Akan tetapi, beberapa masih perlu pemulihan fisik mengingat jarak antar pertandingan yang cukup singkat.

"Ya, ada beberapa yang recovery, ada pemain yang tidak bermain, kita latihan biasa untuk menjaga fisik kebugaran untuk yang tidak bermain," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved