Laga Persipa Pati vs PSIM Yogyakarta Digelar Tanpa Penonton, Ini Kata Seto Nurdiyantoro

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta bakal melanjutkan pertandingan di pekan keempat Liga 2 2024/2025 dengan menantang tuan rumah Persipa Pati di Stadion Joyokusumo, Pati, Jawa Tengah, Kamis (26/9/2024) pukul 15.00 WIB.

Pertandingan yang disiarkan secara langsung oleh Vidio.com tersebut akan digelar tanpa penonton.

Hal itu buntut sanksi yang diterima Persipa Pati dari Komisi Disiplin PSSI.

Berdasarkan hasil sidang Komite Disiplin PSSI, 18 September 2024, Persipa mendapat sanksi karena laga versus Nusantara United FC, Sabtu (14/9/2024) dinilai gagal memberikan keamanan dan kenyamanan terhadap tim tamu.

Akibatnya, hukuman atau sanksi yamg diterima yakni dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebanyak 1 pertandingan saat menjadi tuan rumah.

Sanksi itu diterapkan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat serta denda Rp10.000.000.

Pertandingan terdekat Persipa Pati sebagai tuan rumah adalah melawan PSIM Yogyakarta.

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, tak merasa beruntung demgan kondisi itu dan tak mau berpikir jauh terkait PSIM Yogyakarta lawan Persipa Pati tanpa penonton tersebut.

"Kalau keuntungan buat kami bukan soal untung ruginya, tapi kita tetap fokus di pertandingan," ujarnya saat ditemui di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin (23/9/2024) sore.

Baca juga: PSIM Yogyakarta Raih Kemenangan Beruntun Setelah Kalahkan Bhayangkara FC, Seto: Kami Beruntung

Bagi Seto, Persipa Pati adalah tim yang patut diwaspadai.

Bermain dengan atau tanpa penonton, menurut Seto, kekuatan Persipa Pati tetaplah sama.

"Ada penonton atau tanpa penonton saya pikir sama saja. Karena pemain sudah pernah menghadapi tanpa penonton dan dengan penonton," ulasnya.

Jelang pertemuan kedua tim, lanjut Seto, pihaknya lebih fokus untuk menyusun strategi dan memgantisipasi permainan lawan.

"Persiapan seperti biasa mungkin antisipasi cara bermain. Apapun itu, kita melihat apakah akan ada perubahan atau tetap dengan formasi yang sama. Kita coba antisipasi di situ," jelasnya.

Disinggung apakah sudah mempelajari kekuatan lawan, Seto menjawab sudah mempelajari meski belum secara menyeluruh.

"Kalau secara keseleruhan belum. Karena mereka juga mencari-cari kan, apalagi mereka baru kalah 0-2. Artinya di home dia akan maksimal. Ini yang akan kita antisipasi seperti apa," tandasnya. (*)