Rangkuman Materi PAI Kelas 7 Bab 6 Kurikulum Merdeka: Alam Semesta sebagai Tanda Kekuasaan Allah

Pada materi bab 6 ini, memaparkan tentang Alam Semesta sebagai Tanda Kekuasaan Allah Swt. Semua peristiwa ini terjadi atas kehendak dan kekuasaan-Nya.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 7 SMP
Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka 

TRIBUNJOGJA.COM – Semakin kita mempelajari alam semesta, semakin kita menyadari betapa kecil dan tak berdaya kita sebagai manusia.

Namun, di balik rasa itu, tumbuh rasa kagum dan takjub akan kebesaran Allah Swt.

Pada materi bab 6 ini, memaparkan tentang Alam Semesta sebagai Tanda Kekuasaan Allah Swt.

Materi ini dilansir dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti karya Rudi Ahmad Suryadi dan Sumiyati.

Pada materi ini, siswa diharapkan mampu menelaah dan memahami kandungan Q.S. Al-Anbiya/21: 30 dan Q.S. AL-A’raf/7 : 54, serta menjelaskan pesan Nabi Muhammad untuk mengusai ilmu pengetahuan dan nilai-nilai yang dapat dipetik untuk kehidupan. 

Sampul PAI Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka
Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka

Berikut di bawah ini penjabaran materi Pendidikan Agama Islam Kurikulum Merdeka Kelas 7 SMP Bab 6

A. Kandungan Q.S. Al-Anbiya’/21 : 30 dan Q.S. Al-A’raf/7 : 54

a. Kandungan Q.S. al-Anbiya’ ayat 30 

أَوَلَمْ يَرَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ أَنَّ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ كَانَتَا رَتْقًا فَفَتَقْنَٰهُمَا ۖ وَجَعَلْنَا مِنَ ٱلْمَآءِ كُلَّ شَىْءٍ حَىٍّ ۖ أَفَلَا يُؤْمِنُونَ

Artinya: “Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?”

Ayat ini menjelaskan bahwa orang-orang musyrik Mekah tidak memperhatikan alam ini.

Peristiwa di dalamnya pun tidak pernah mereka perhatikan.

Padahal, peristiwa di alam semesta ini memberikan bukti bahwa Allah Swt itu ada, begitu pula penciptaan, pengaturan, dan kekuasaan-Nya.

Ayat ini menjelaskan pula bahwa langit dan bumi pada awalnya bersatu.

Allah Swt memisahkan keduanya.

Dalam ilmu sains, teori ini disebut Big Bang.

Isi dari teori ini adalah gambaran pecahnya alam semesta dengan dentuman yang dahsyat.

Semua peristiwa ini terjadi atas kehendak dan kekuasaan-Nya.

Penjelasan mengenai hal di atas, membuktikan bahwa Al-Qur’an tidak hanya memiliki kemukjizatan pada aspek gaya bahasa.

Ia memiliki mukjizat pula pada isi kandungan ayat.

Pada ayat Al-Qur’an, diungkapkan beraneka ragam ilmu pengetahuan baik dari jenis maupun kemanfaatannya.

Maka dari itu, manusia dengan akal sehatnya hendaknya dapat memahami dan mendalami alam semesta ini dilandasi dengan keimanan pada-Nya.

 

b. Q.S. al-A’raf ayat 54

إِنَّ رَبَّكُمُ ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ يُغْشِى ٱلَّيْلَ ٱلنَّهَارَ يَطْلُبُهُۥ حَثِيثًا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ وَٱلنُّجُومَ مُسَخَّرَٰتٍۭ بِأَمْرِهِۦٓ ۗ أَلَا لَهُ ٱلْخَلْقُ وَٱلْأَمْرُ ۗ تَبَارَكَ ٱللَّهُ رَبُّ ٱلْعَٰلَمِينَ

Artinya: “Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas ‘Arsy. Dia menutupkan malam kepada siapa yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.”

Pada awal ayat, dijelaskan bahwa Allah Swt menciptakan langit dan bumi dalam enam hari (masa).

Dia adalah Penguasa, Pemilik, dan Pengatur.

Pernyataan enam masa penciptaan langit dan bumi terdiri atas penciptaan keduanya setelah terbentuknya langit.

Enam masa ini meliputi awal proses penciptaan alam. Dentuman besar diciptakan oleh Allah Swt. dengan sangat dahsyat yang disebut Big-Bang.

Hasil pecahan tersebut menyebar dan mengembang ke segala penjuru.

Alam terbentuk akibat pecahan-pecahan tersebut.

Pemahaman mengenai konsep penciptaan alam semesta menurut sains tidak bertentangan dengan apa yang diungkapkan oleh Al-Qur’an.

Semua teori tersebut saling berketerkaitan dengan ungkapan Al-Qur’an.

Teori hasil temuan manusia bisa berubah, sedangkan Al-Qur’an tidak akan mengalami perubahan.

Baca juga: Rangkuman Materi PAI Kelas 7 SMP Bab 3 Kurikulum Merdeka: Menghadirkan Salat dan Zikir

B. Pesan Nabi Muhammad saw tentang Menguasai Ilmu Pengetahuan

Allah Swt. menciptakan dan mengurus alam semesta dengan teratur.

Untuk memahami alam semesta, manusia diberi-Nya akal dan berbagai kecerdasan.

Dengan kemampuan akal, manusia dapat melahirkan berbagai cabang ilmu pengetahuan baru. 

Rasulullah saw memberikan gambaran bahwa dengan ilmu, surga akan didapat.

Dengan ilmu, orang dapat beribadah dengan benar kepada Allah Swt dan berbuat kebaikan.

Oleh karena itu, orang yang menuntut ilmu adalah orang yang sedang menuju surga Allah Swt. 

Dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi saw beliau bersabda, “Barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, Allah Swt akan memudahkan baginya jalan ke surga,” (HR. Muslim)

Pada hadis ini, Rasulullah saw. berpesan pada umatnya untuk menjadi orang berilmu.

Ia dapat mengajarkannya kepada orang lain sehingga dapat mengubah masyarakat memiliki wawasan luas dan beradab.

 

C. Nilai-Nilai yang Dapat Dipetik pada Penciptaan dan Pengaturan Alam Semesta

Penciptaan dan pengaturan alam semesta memiliki nilai positif yang dapat dijadikan landasan dalam menjalani kehidupan, di antaranya: 

a) Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada-Nya.

b) Sadar lingkungan.

c) Mengelola lingkungan secara berkelanjutan.

d) Membuat perbaikan di bumi dengan beramal pada kebaikan yang dilandasi ketaatan kepada Allah Swt dan Rasul-Nya.

 

Setelah mempelajari bab ini, kita semakin yakin bahwa alam semesta merupakan bukti nyata akan keberadaan dan kekuasaan Allah Swt. 

Segala sesuatu yang ada di alam semesta ini diciptakan dengan sempurna dan memiliki fungsinya masing-masing. ( MG Maryam Andalib )

Baca juga: Rangkuman Materi PAI Kelas 7 SMP Bab 4 Kurikulum Merdeka: Mengagungkan Allah Swt

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved