Pendaftaran CPNS
Formasi CPNS Dokter Spesialis di Gunungkidul Sepi Peminat, Dinkes: Berulang Kali Terjadi
Pembukaan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Kabupaten Gunungkidul sudah berlangsung sejak 20 Agust
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com Gunungkidul - Pembukaan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Kabupaten Gunungkidul sudah berlangsung sejak 20 Agustus 2024 hingga 6 September 2024.
Namun, beberapa formasi belum ada pendaftar sama sekali sebagian besar formasi dokter spesialis.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gunungkidul Ismono mengatakan memang kendala permasalahan terkait minimnya pendaftar CPNS dokter maupun dokter spesialis di wilayahnya sudah berulang kali terjadi.
Menurutnya, sepinya peminat dokter spesialis untuk wilayah Kabupaten Gunungkidul karena aspek geografis dan kesempatan membuka praktek di tempat lain lebih kecil.
"Kalau dari analisa saya wilayah Gunungkidul memang tidak begitu menarik selain aspek geografis.
"Juga karena kesempatan para dokter terutama dokter spesialis ketika melamar pekerjaan di instansi pemerintah, maka mereka memiliki peluang atau kesempatan yang lain untuk melakukan praktek di tiga tempat yang dibolehkan, tentunya wilayah di Jogja, Sleman dan Bantul akan lebih menarik,"ujarnya saat dikonfirmasi pada Senin (2/9/2024).
Padahal, berdasarkan kebutuhan sumber daya manusia, Ismono menyebutkan, khususnya tenaga dokter di Puskesmas dan dokter spesialis di RSUD sangat besar.
Dia menjelaskan, di Kabupaten Gunungkidul memilik sebanyak 30 UPT Puskesmas dan terdapat 2 RSUD milik pemerintah, yaitu RSUD Wonosari dengan kelas C dan RSUD Saptosari dengan kelas D yang sudah status Badan Layanan Umum Daerah ( BLUD ).
Selain itu masih ada 6 RS milik swasta, kesemuanya dengan kelas D.
Maka, sesuai analisa rencana kebutuhan tenaga dokter umum di puskesmas jika dengan perbandingan 1:5.000 dan saat ini jumlah penduduk Kabupaten Gunungkidul mencapai 776.000 jiwa.
Agar jaminan kesehatan masyarakat terpenuhi untuk jumlah kebutuhan dokter di 30 puskesmas se-Kabupaten Gunungkidul memerlukan sekitar 5-6 orang dokter umum/Puskesmas dan 1-2 orang dokter gigi di puskesmas.
"Atau ditotal, kita butuh 150 dokter umum dan 60 dokter gigi itu untuk Puskesmas saja,"terangnya.
Sedangkan, analisa kebutuhan dokter umum di RSUD Wonosari dan RSUD Saptosari masing-masing minimal memiliki 10-15 orang dokter umum untuk kebutuhan pelayanan di UGD dengan 3 shif jaga.
Sedangkan untuk kebutuhan dokter spesialis di 2 RSUD antara lain spesialis bedah, obsgyn, anak, syaraf, mata, THT, jiwa, Rehab medik, dalam, ortopedi, jantung, jantung dan pembuluh darah, paru, anesthesi, kulit kelamin, radiologi, urologi, bedah mulut, ortodenti, dan lainnya, itu dibutuhkan rata-rata 2-3 orang dokter spesialis pada 2024 ini.
"Atau kalau ditotal kita itu membutuhkan sebanyak 60-75 dokter spesialis dengan berbagai jenis spesialisasi utk 2 RSUD pemerintah tersebut,"paparnya.
Dia menerangkan, dari total kebutuhan tersebut Kabupaten Gunungkidul baru tersedia sebanyak 98 dokter umum di 30 puskesmas, 32 orang dokter gigi di 30 puskesmas , 14 dokter umum di 2 RSUD dan 38 dokter spesialis di 2 RSUD.
"Tentu kita masih kekurangan tenaga dokter, baik di Puskesmas maupun di RSUD,"tuturnya.
Dia menerangkan, maka untuk memenuhi jumlah tersebut dibukalah formasi CPNS untuk dokter umum dan spesialis.
"Namun ternyata sampai sekarang peminatnya terutama dokter spesialis sangat minim sekali,"ucapnya.
Selain penambahan dokter lewat jalur CPNS, pihaknya juga berupaya membuka penambahan dokter spesialis melalui jalur PPDS, saat ini disediakan anggaran pendidikan dari Kementerian Kesehatan.
Di mana, jalur PPDS ini bisa dimanfaatkan oleh para dokter umum di untuk meraih beasiswa pendidikan spesialis ini, atau bisa juga mengikuti PPDS dengan biaya mandiri.
"Namun untuk biaya mandiri masih dibatasi karena masih terbatas jumlah dokter umum yang ada saat ini agar tidak mengganggu pelayanan kesehatan di Puskesmas dan RSUD.
"Kami sangat berharap melalui rekruitmen CPNS ini, sampai akhir nanti ada penambahan pendaftar, agar kebutuhan dokter spesialis di Kabupaten Gunungkidul dapat terpenuhi secara bertahap,"tandasnya (ndg)
Contoh Soal dan Kisi-Kisi Ujian Terbaru CPNS 2023 |
![]() |
---|
CARA SEDERHANA Memperkecil Ukuran Foto, Dokumen Daftar CPNS 2023, Cek Situs Ini |
![]() |
---|
INFO Terbaru Pendaftaran CPNS 2023: Tata Cara Buat Akun SSCASN dan Syaratnya |
![]() |
---|
Cara Beli Materai Elektronik untuk Daftar Seleksi CPNS 2023 |
![]() |
---|
Info Pendaftaran PPPK 2023 Daerah Istimewa Yogyakarta, Formasi Guru, Tenaga Kesehatan dan Teknis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.