BEDA Pendapat Pemain TRANSFER MU: Scott McTominay Dipertahankan atau Dijual?

TRIBUNjogja.com Inggris - Manchester United (MU) disarankan untuk tidak menjual Scott McTominay dengan alasan dia telah menjadi pemain penting Erik ten Hag selama dua tahun terakhir.

McTominay tidak lagi menjadi starter reguler di Man Utd, tapi dia berhasil mencetak beberapa gol penting untuk klub musim lalu, beberapa di antaranya bahkan menyelamatkan pekerjaan Ten Hag.

Namun demikian, Man Utd terbuka untuk tawaran yang sesuai untuk gelandang tengah tersebut sehingga mereka dapat meningkatkan jumlah transfer mereka di tengah perburuan bintang seperti Manuel Ugarte dan Jarrad Branthwaite.

Pada hari Rabu, Fulham berusaha menyalip tim seperti West Ham United dan Southampton dalam mengejar McTominay dengan meluncurkan tawaran untuk jasanya.

Tawaran itu datang sebesar £30 juta, tetapi ditolak oleh Ratcliffe karena dia idealnya menginginkan £40 juta sebelum menjualnya.

Meski begitu, masih harus dilihat apakah Man Utd akan menerima tawaran senilai £40 juta karena pemain internasional Skotlandia itu telah memasuki tahun terakhir kontraknya.

Namun pakar Ally McCoist berpendapat Man Utd tidak seharusnya membahas kemungkinan keluarnya McTominay, dan menyebut pemain berusia 27 tahun itu sebagai salah satu dari sedikit pemain yang benar-benar meningkat di bawah Ten Hag.

“Scott McTominay akan bertahan di Manchester United di bawah asuhan Erik ten Hag,” kata McCoist.

“Anda dapat menghitung di satu sisi jumlah pemain yang sukses di bawah asuhan Ten Hag di Manchester United – McTominay mungkin berada di urutan teratas dalam daftar.

Dia datang dan menangani tanggung jawab bermain untuk United jauh lebih baik daripada beberapa pemain lainnya, jadi saya pikir dia akan memiliki masa depan yang baik di klub di bawah asuhan Ten Hag.”

Ikon Man Utd, Cantona, menampik gagasan pindahnya klub dari Old Trafford, meski perlu perbaikan serius.

Ratcliffe dan tim INEOS-nya dikabarkan ingin membangun stadion baru untuk Man Utd, yang bisa menjadi 'Wembley Utara'.

Namun Cantona, yang membantu Man Utd memenangkan lima gelar Liga Premier selama berada di Old Trafford, menilai itu akan menjadi langkah yang sangat buruk.

“Tidak, tidak akan pernah,” jawabnya ketika ditanya apakah pengganti Old Trafford harus dibangun.

“Saya pikir stadion itu sangat penting. Saya ingat hari pertama saya datang ke Manchester United, saya bisa merasakan 'hantu' dari klub, para pemain, dan segalanya. Energi klub.

"Sejarah. Itu adalah warisan. Anda bisa merasakan jiwa klub, Anda bisa merasakan energi masa lalu dengan kuat. Ini sangat penting. Saya tidak bisa membayangkan Manchester United tanpa Old Trafford. Saya tidak bisa membayangkan Liverpool tanpa Anfield atau Real Madrid tanpa Santiago Bernabeu.

“Saya pikir beberapa klub mengubah stadionnya dan kehilangan jiwanya, seperti Arsenal misalnya. Ketika mereka meninggalkan Highbury, mereka kehilangan jiwa dari klub ini. (Tribunjogja.com/iwe)