Tim Anggar DIY Mulai Unjuk Gigi, Rebut 4 Medali di Kejuaraan Anggar 2024

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tim anggar DIY mulai menunjukkan tajinya setelah sukses meraih empat medali di ajang Kejuaraan Anggar 'West Java Challenge 2024' yang berlangsung di Bandung pekan pertama Juli lalu.

Raihan empat medali ini terdiri dari 1 medali emas, 1 medali perak dan 2 medali perunggu.

Torehan ini menunjukkan kemajuan anggar DIY yang mulai bersaing dengan atlet dari daerah-daerah lainnya.

Manajer Tim Anggar DIY, Krisnawan Indrianto, mengatakan kejuaraan tersebut tergolong kejuaraan level atas di Indonesia.

Pasalnya, ajang ini diikuti sekitar 500 atlet dari klub, Pengkab/Pengkot IKASI se-Indonesia, beberapa peserta dari klub negara tetangga, Malaysia.

"Pengda IKASI DIY sendiri mengikuti 12 nomor pertandingan dan berhasil merebut 1 medali emas, 1 perak dan 2 medali perunggu. Ini hasil yang sangat bagus," imbuhnya, Rabu (10/7/2024).

Dia mengatakan, pada ajang ini, Pengda IKASI DIY mengirimkan 20 atlet yang terdiri dari 3 atlet Kota Yogyakarta, 5 Atlet Kabupaten Sleman dan 12 Atlet Kabupaten Kulon Progo.

Baca juga: Tim Anggar DI Yogyakarta Loloskan 8 Atlet ke PON XXI Aceh-Sumut 2024

Para atlet ini didampingi oleh pelatih Rana Abdullah, Auliaur Rahman, dan Faidilah Kurniawan.

Untuk medali emas yang diraih DIY dipersembahkan oleh Mikhaela Theofania Aidan yang merupakan pelajar SMAN 1 Pengasih, Kulonprogo yang turun di nomor degen putri U-15.

Pada laga final, atlet muda potensial DIY ini mampu mengalahkan Nabila Aura Farras atlet dari Satria Fencing Club Jakarta dengan skor 15-4.

Sedangkan medali perak DIY dipersembahkan oleh, Christover Oktura Sirya Wijaya yang merupakan pelajar SMP Stella Duce 1 Yogyakarta.

Sementara dua medali perunggu dipersembahkan oleh Ramadhanihusayn Abisatyaveda Kurniawan (SMP Muhammadiyah 1 Godean/Floret putra U-13) dan Mikhaela Theofania Aidan (junior degen putri).

"Atlet-atlet kami bertanding dengan baik dan berhasil mencatatkan prestasi empat medali tersebut. Padahal, tujuan awal kami mengikuti kejuaraan ini untuk menambah pengalaman bertanding atlet," akunya.

Selain itu juga untuk mempersiapkan atlet anggar DIY menuju Kejurnas Anggar Tahun 2024 yang kemungkinan akan dilaksanakan setelah pelaksanaan PON. (*)