Peminat Seleksi Mandiri UNY Meningkat 19 Persen dari 2023, 8.068 Calon Maba Berebut 3.590 Kursi

Sebanyak 8.068 calon mahasiswa baru (maba) memperebutkan kursi di lebih dari 70 program studi (prodi) jenjang diploma dan sarjana di UNY

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Muhammad Fatoni
Dok. Istimewa
Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) melaksanakan ujian berbasis komputer atau computer based-test (CBT) selama tiga hari, Senin-Rabu (8-10/7/2024).

Ketua Admisi UNY, Dr Bambang Saptono, mengatakan pada tahun 2024 ini, 8.068 calon mahasiswa baru (maba) memperebutkan kursi di lebih dari 70 program studi (prodi) jenjang diploma dan sarjana.

Total kursi yang diperebutkan ada 3.250 kursi jenjang sarjana dan 340 orang jenjang diploma.

“Jumlah pendaftar itu mengalami peningkatan 19 persen dari 6.743 orang tahun lalu, tahun ini jadi 8.068 orang,” bebernya.

Dia mengatakan ujian dilakukan sebanyak dua kali per hari pada pagi dan siang, kecuali Rabu hanya satu kali.

“Lokasi tes ada di Kampus Karangmalang, Kampus Wates dan Kampus Gunungkidul, paparnya.

Dikatakan Bambang, jumlah kursi tidak hanya dari jalur CBT Kampus melainkan juga melalui jalur prestasi akademik, prestasi unggul, prestasi olahraga unggul, talent scouting, skor UTBK dan CBT domisili.

Baca juga: KISAH Mahasiswa UNY Asal Papua Pegunungan Jadi Miss Persahabatan 2024

Sedangkan, bagi jenjang diploma, calon mahasiswa beradu nasib melalui jalur prestasi akademik, skor UTBK, CBT Kampus dan CBT Domisili.

Dosen FIPP UNY tersebut menjelaskan bagi calon mahasiswa yang belum diterima lewat jalur CBT Kampus, bagian admisi UNY masih membuka pendaftaran jalur CBT domisili hingga 18 Juli 2024.

Seorang peserta ujian, Nur Aina Dewi Saputri, berharap dapat diterima pada prodi impiannya, Pendidikan Tata Busana Fakultas Teknik.

Alumni SMK Negeri 1 Bojonegoro itu mengaku sudah dua kali gagal masuk prodi tersebut lewat jalur SNBP dan SNBT dan sekarang mengadu nasib lewat jalur mandiri CBT Kampus.

“Saya pilih ke UNY karena biaya kuliahnya masih terhitung rendah, demikian pula iuran pengembangan institusinya,” katanya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved