Nilai Ekspor DIY pada Mei 2024 Tembus 43,43 Juta Dollar AS

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Nilai ekspor DIY pada Mei 2024 mencapai 43,43 juta US$. Nilai tersebut meningkat 26,47 persen dibandingkan April 2024.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, Herum Fajarwati mengatakan nilai ekpor DIY pada Mei 2024 merupakan nilai ekspor tertinggi sejak Januari 2024.

Sementara pangsa ekpor DIY terbesar pada Mei 2024 adalah Amerika Serikat dengan nilai ekspor 18,27 juta US$ atau sebesar 42,07 persen.

“Terbesar kedua adalah Jepang dengan nilai ekspor 4,24 juta US$, kemudian Jerman dengan nilai ekspor 3,69 juta US$. Sedangkan ekspor ke Belanda, Australia, Inggris, Korea, Selatan, Perancis, Singapura, dan Malaysia masih di bawah Amerika Serikat, Jepang, dan Jerman,” katanya.

Tiga komoditas terbesar ekspor DIY adalah pakaian jadi bukan rajutan dengan nilai ekspor 15,15 juta US$ atau 34,88 persen, barang-barang dari kulit dengan nilai ekspor 4,82 juta US$ atau 11,10 persen, dan perabot, penerangan rumah dengan nilai ekspor 4,19 juta US$ atau 9,65 persen.

Baca juga: Harga Telur Ayam Ras Hari Ini Senin 8 Juli 2024 Sleman, Bantul, Kulon Progo, Gunungkidul, Kota Jogja

“Barang-barang rajutan, minyak atsiri, kosmetik wangi-wangian, jerami atau bahan anyaman kertas atau karton, kayu, barang dari kayu, benda-benda dari batu, gips, dan semen,dan gula dan kembang gula nilai ekspornya di bawah 4 juta US$,” sambungnya.

Sedangkan share terbesar sepanjang Januari hingga Mei 2024 adalah pakaian jadi bukan rajutan dengan nilai ekspor 75,68 juta US$, perabot, penerangan rumah dengan nilai ekspor 23,61 juta US$, dan barang-barang dari kulit dengan nilai ekspor 20,63 juta US$.

Berdasarkan sektornya, ekspor DIY didominasi oleh sektor industri pengolahan dengan nilai ekspor 43,28 juta US$. Jika dibandingkan dengan April 2024, terjadi peningkatan nilai ekspor sebesar 26,55 persen.

Kemudian ekspor pada sektor pertanian sebesar 0,15 juta US$. Jika dibandingkan dengan April 2024 ada peningkatan sebesar 7,14 persen. (maw)