PSS Sleman
Liga 1 2024/2025 Kembali ke Setelan Awal Tanpa Championship Series, PSS Sleman Dukung Penuh
Pada musim depan, babak championship series ditiadakan dan kompetisi Liga 1 kembali ke setelan awal yakni reguler series penuh.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Manajemen PSS Sleman mendukung penuh format Liga 1 2024/2025 kembali ke setelan awal.
Menurut manajemen klub berjuluk Super Elja, hal itu dinilai akan berdampak positif terhadap klub.
Seperti diketahui, pada Liga 1 2023/2024 format kompetisi menggunakan sistem championship series.
Dimana, empat tim teratas di reguler series akan melaju ke babak championship series untuk memperebutkan juara kompetisi.
Pada musim depan, babak championship series ditiadakan dan kompetisi kembali ke setelan awal yakni reguler series penuh.
Siapa tim paling banyak mengumpulkan poin di akhir kompetisi, tim tersebut yang merengkuh gelar juara.
Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PSS) Gusti Randa, mengatakan, bahwa pihaknya mendukung penuh kembalinya format kompetisi tersebut.
"Championship Series ditiadakan karena masalah jadwal. Kalau kemarin kita lihat yang penting regulernya dulu, itu kan bonus saja (championship series). Kami sepakat mengikuti saja apapun keputusannya," ujar Gusti, Rabu (26/6/2024).
Baca juga: PSS Sleman Sudah Deal dengan 5 Pemain Asing Anyar, Hanya Satu yang Pernah Bermain di Liga 1
Gusti menilai, dengan adanya babak championship series itu sebetulnya hanya menambah panjangnya kompetisi dan tentu dengan panjangnya kompetisi ada bonus bagi klub yang masuk ke babak tersebut.
"Kalau saya malah melihat dengan adanya Championship Series itu sepertinya hanya menambah durasi pertandingan saja itu. Tentu disitu ada gift-nya kan dalam bentuk dana," katanya.
Ia menilai, dengan adanya durasi kompetisi yang lebih panjang maka kontrak pemain yang tadinya hanya semusim bisa bertambah beberapa bulan.
"Ya bagus juga tapi kalau dilarikan kepada klub yang tadi klub kan jarang mengontrak pemain sampai dua musim, semusim sudah habis. Eh ada Championship Series. Ya tetapi itu sifatnya bonus sih. Yang penting kan nanti untuk jatah AFC," lanjutnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, mengatakan babak championship series dihapus pada Liga 1 2024/2025.
"Championship Series sudah tidak ada. Jadi full kompetisi," ujar Ferry Paulus dikutip TribunJogja.com dari BolaSport.com.
Ferry Paulus pun membeberkan alasan kenapa format Championship Series Liga 1 dihapuskan dan kembali ke regulasi awal.
Beberapa pertimbangannya adalah soal agenda timnas Indonesia sehingga tidak bertabrakan dengan kompetisi Liga 1. (*)
Kata Kim Kurniawan Setelah Didapuk jadi Manajer PSS Sleman, Prioritas Tetap Jadi Pemain |
![]() |
---|
Talenta Muda PSS Sleman Farrel Luckyta Widodo Dipanggil PSSI untuk Persiapan Piala Asia U-17 |
![]() |
---|
Kim Kurniawan Gantikan Posisi Leonard Tupamahu Sebagai Manajer Tim PSS Sleman |
![]() |
---|
7 Laga Awal PSS Sleman di Championship 2025/2026, Lawan Persiba Balikpapan hingga Persela Lamongan |
![]() |
---|
PSS Sleman Masih Agendakan Uji Coba Jelang Kickoff Championship, Bidik Tim Liga 3 dan Liga 4 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.