Puisi Piek Ardijanto Soeprijadi
Puisi Jalan Tuntang Piek Ardijanto Soeprijadi: mendung tebal menjemputku mengucapkan selamat datang
Puisi Jalan Tuntang Piek Ardijanto Soeprijadi: mendung tebal menjemputku mengucapkan selamat datang
Penulis: Yudha Kristiawan | Editor: Yudha Kristiawan
Dok Pemkot Yogyakarta
Para peserta Festival Sastra Yogya 2023 menjukkan kebolehan dalam membacakan puisi, di kawasan Kotabaru, Kota Yogyakarta.
Puisi Jalan Tuntang Piek Ardijanto Soeprijadi
mendung tebal menjemputku
mengucapkan selamat datang
ketika aku sampai ke jalan tuntang
yang masih seperti dulu juga
lengang menjelang senja
kuperlambat langkahku
menatapi pepohonan
tepi jalan tambah tua
menggoyangkan rerantingnya
menyampaikan salam
gerimis luruh menyapu debu
di jalan ini pernah juga luruh rinduku
pada perawan ayu yang kini
mungkin sudah punya menantu
bila dulu kami jadi berumah tangga
kuusapusap jalan beraspal dengan sepatuku
barangkali masih menyimpan bekas
telapak kaki kami berdua
di jalan ini kami sadap malam
dan hatiku kulabuhkan padanya
mungkinkah kabut tipis itu
bisa menghapus kenangan di jalan ini
ketika kugandeng gadis menggelitiki hati
waktu aku masih jejaka
dan sekarang entah di mana dia
Baca Juga

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.