RAMALAN JODOH Weton Minggu Legi dengan Jumat Pahing Menurut Primbon Jawa, Apakah Berjodoh?

TRIBUNJOGJA.COM - Ramalan jodoh atau perhitungan jodoh menurut Primbon Jawa dapat dilakukan dengan mengetahui weton dan neptu weton pasangan.

Weton adalah hari kelahiran dalam Kalender Jawa yang lengkap dengan pasaran.

Neptu adalah angka perhitungan hari, pasaran, bulan, dan tahun dalam Kalender Jawa, di mana setiap hari, pasaran, bulan, dan tahun, memiliki nilai yang berbeda-beda. 

Apabila Anda lahir pada hari Minggu saat pasaran Legi maka weton Anda adalah Minggu Legi.

Jika lahir pada hari Jumat saat pasaran Pahing maka weton Anda adalah Jumat Pahing.

Simak daftar neptu weton berikut ini untuk menghitung kecocokan pasangan.

NEPTU HARI

Senin : 4
Selasa : 3
Rabu : 7
Kamis : 8
Jumat : 6
Sabtu : 9
Minggu : 5

NEPTU PASARAN

Kliwon : 8
Legi : 5
Pahing : 9
Pon : 7
Wage : 4

NEPTU WETON (Neptu Hari + Neptu Pasaran)

• Senin Kliwon : 12
• Senin Legi : 9
• Senin Pahing : 13
• Senin Pon : 11
• Senin Wage : 8
• Selasa Kliwon : 11
• Selasa Legi : 8
• Selasa Pahing : 12
• Selasa Pon : 10
• Selasa Wage : 7
• Rabu Kliwon : 15
• Rabu Legi : 12
• Rabu Pahing : 16
• Rabu Pon : 14
• Rabu Wage : 11
• Kamis Kliwon : 16
• Kamis Legi : 13
• Kamis Pahing : 17
• Kamis Pon : 15
• Kamis Wage : 12
• Jumat Kliwon : 14
• Jumat Legi : 11
• Jumat Pahing : 15
• Jumat Pon : 13
• Jumat Wage : 10
• Sabtu Kliwon : 17
• Sabtu Legi : 14
• Sabtu Pahing : 18
• Sabtu Pon : 16
• Sabtu Wage : 13
• Minggu Kliwon : 13
• Minggu Legi : 10
• Minggu Pahing : 14
• Minggu Pon : 12
• Minggu Wage : 9

Baca juga: Kalender Jawa Bulan Rajab 2024 Rajab 1957 Tahun Jawa Tepat 13 Januari - 11 Februari 2024

Baca juga: Kalender Jawa Bulan Januari 2024 Tepat Tanggal 18 Jumadil Akhir - 19 Rejeb 1957 Tahun Jawa

Ramalan Jodoh Weton Minggu Legi dengan Jumat Pahing

Dirangkum Tribunjogja.com dari buku “Kitab Primbon Jawa Serbaguna” (2021) karya R. Gunasasmita halaman 37 - 43, berikut ramalan jodoh untuk pasangan Minggu Legi dengan Jumat Pahing.

Perlu dicatat, neptu weton Jumat Pahing adalah 15. Neptu weton Minggu Legi adalah 10.

Neptu weton tersebut akan digunakan untuk menghitung kecocokan pasangan Minggu Legi dan Jumat Pahing.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Hari Kelahiran

Menurut Primbon Jawa, jika orang yang lahir hari Minggu menikah dengan orang yang lahir hari Jumat, maka rumah tangganya selamat, meskipun mendapatkan fitnah.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 9

Cara hitung : Neptu masing-masing weton dibagi 9, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa pembagian, maka dianggap sisanya 9.

Neptu weton Jumat Pahing = 15. Neptu weton Minggu Legi = 10.

Perhitungan untuk weton Jumat Pahing adalah 15 : 9 = 1, dengan sisa 6.

Perhitungan untuk weton Minggu Legi adalah 10 : 9 = 1, dengan sisa 1.

Apabila pasangan dengan perhitungan neptu sisa 1 dan sisa 6 menikah, maka rumah tangganya akan mengalami banyak kesulitan hidup.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 4

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 4, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 4.

Neptu weton Jumat Pahing = 15. Neptu weton Minggu Legi = 10. Jika dijumlahkan akan menjadi 15 + 10 = 25.

Perhitungan dengan neptu pembagi 4 adalah 25 : 4 = 6, dengan sisa 4.

Jika perhitungan neptu weton pasangan sisa 4, maka pasangan ini masuk kategori “Punggel”. Artinya, jika mereka menikah, salah satunya akan meninggal.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 5

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 5, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 5.

Neptu weton Jumat Pahing = 15. Neptu weton Minggu Legi = 10. Jika dijumlahkan akan menjadi 15 + 10 = 25.

Perhitungan dengan neptu pembagi 5 adalah 25 : 5 = 5, tanpa sisa. Karena tidak ada sisa, maka dianggap sisa 5.

Jika perhitungan neptu pasangan sisa 5, maka masuk kategori “Lungguh” yang artinya, apabila mereka menikah, dalam kehidupan rumah tangganya akan kokoh dan selamat.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 10 dan 7

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 10 dan atau 7, kemudian catat atau hitung sisanya. Sisa tidak boleh lebih dari 7. Jika sisa lebih dari 7, maka gunakan pembagi lain, antara 10 atau 7, asal sisanya tidak lebih dari 7. Apabila setelah dihitung tidak ada sisa, maka dianggap sisa 7.

Neptu weton Jumat Pahing = 15. Neptu weton Minggu Legi = 10. Jika dijumlahkan akan menjadi 15 + 10 = 25.

Perhitungan dengan neptu pembagi 7 adalah 25 : 7 = 3, dengan sisa 4.

Perhitungan dengan neptu pembagi 10 adalah 25 : 10 = 2, dengan sisa 5.

Apabila perhitungan neptu pasangan sisa 4, maka pasangan akan masuk kategori “Sumur Sinaba”. Artinya, jika mereka menikah, mereka akan memiliki kepandaian yang luar biasa sehingga menjadi tempat bertanya orang lain.

Apabila perhitungan neptu pasangan sisa 5, maka pasangan akan masuk kategori “Satriya Wirang”. Artinya, jika mereka menikah, dalam kehidupannya akan menanggung malu dan menanggung susah. Sebagai penolak kesialan tersebut maka pasangan suami istri kategori ini harus melakukan ritual memotong hewan, misalnya memotong ayam.

Baca juga: RAMALAN JODOH Weton Senin Kliwon dengan Minggu Legi Menurut Primbon Jawa, Apakah Cocok?

Baca juga: RAMALAN JODOH Weton Minggu Legi dengan Rabu Wage Menurut Primbon Jawa, Cocok atau Tidak?

Hasil perhitungan jodoh atau ramalan jodoh Primbon Jawa bisa berbeda-beda tergantung neptu pembaginya.

Konon, hasil ramalan jodoh yang baik dapat mengurangi pengaruh dari hasil ramalan jodoh yang kurang baik, begitu pula sebaliknya.

Jika lebih banyak hasil baik, artinya pertanda baik untuk kehidupan rumah tangga pasangan tersebut.

Jika lebih banyak hasil buruk, artinya ada pertanda kurang baik untuk kehidupan rumah tangga pasangan.

Demikian ramalan jodoh untuk pasangan dengan weton Minggu Legi dan Jumat Pahing menurut buku Primbon Jawa.

Anda boleh percaya, boleh tidak percaya. Silakan anggap ramalan jodoh ini sebagai hiburan saja. (Tribunjogja.com/ANR)