Mayat Bayi di Purworejo

Kabar Terbaru Mayat Bayi Terdampar di Pantai Kaburuhan Purworejo, Bukan Baru Lahir

penemuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki yang terdampar di Pantai Keburuhan, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo

|
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Foto Dewi Rukmini
Petugas kepolisian saat melakukan evakuasi dan penangganan olah TKP mayat bayi laki-laki ditemukan terdampar di Pantai Keburuhan, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo, Senin (1/1/2024). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini


TRIBUNJOGJA.COM, PURWOREJO - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Purworejo tengah menyelidiki kasus penemuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki yang terdampar di Pantai Keburuhan, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. 


Mayat bayi malang itu ditemukan mengapung oleh seorang nelayan yang sedang menjala ikan di pinggir pantai pada Senin (1/1/2024).

Awalnya, nelayan tersebut mengira benda mengapung tergulung ombak itu adalah kura-kura. Namun, ketika ditarik ke tepi pantai ternyata adalah mayat bayi laki-laki. 


Kapolres Purworejo, AKBP Eko Sunaryo, melalui Kasat Reskrim Polres Purworejo, AKP Catur Agus Yudo Praseno, menuturkan serangkaian tindakan penyelidikan telah dilakukan untuk memecahkan kasus.

Termasuk tindakan otopsi yang dilakukan oleh Biddokes Polda Jawa Tengah di kamar jenazah RSUD Tjitrowardojo untuk menemukan penyebab kematian bayi laki-laki itu. 

Baca juga: Mayat Bayi Terdampar di Tepi Pantai Keburuhan Purworejo, Dikira Kura-kura


"Awal mula kami menduga bahwa bayi tersebut baru dilahirkan dan kemudian di buang ke laut.

"Namun, dari hasil otopsi ternyata usia bayi laki-laki itu sudah sekitar 11 bulan. Tali pusar yang ada diperutnya saat ditemukan, ternyata adalah usus yang keluar dari perut karena dampak pembusukan," ungkap AKP Catur kepada Tribunjogja.com, Selasa (2/1/2024). 


Catur menyebut, saat diidentifikasi diketahui bahwa panjang bayi malang itu adalah 58 cm.

Itulah yang memberi alasan petugas medis memperkirakan usai bayi 11 bulan. 


Selain itu, dari hasil otopsi juga ditemukan fakta adanya luka akibat benda tumpul di tubuh bayi.

Luka memar tersebut berada di bagian wajah bayi dan ada resapan darah pada kulit kepala bagian dalam. 


"Kemudian sudah ditemukan tanda-tanda pembusukan di antaranya pada bagian perut dengan keluarnya usus. Kami akan mendalami proses penyelidikan berdasarkan hasil otopsi sebagai arahan," tandasnya. (drm)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved