Puisi Ajip Rosidi
Puisi Hari Tuaku Ajip Rosidi: Pabila harituaku tiba, kelak suatu masa Kacamata tebal atas hidung
Puisi Hari Tuaku Ajip Rosidi: Pabila harituaku tiba, kelak suatu masa Kacamata tebal atas hidung
Penulis: Yudha Kristiawan | Editor: Yudha Kristiawan

net via wikipedia
Puisi Hari Tuaku Ajip Rosidi: Pabila harituaku tiba, kelak suatu masa Kacamata tebal atas hidung
Puisi Hari Tuaku Ajip Rosidi
Pabila harituaku tiba, kelak suatu masa
Kacamata tebal atas hidung, bersenandung
Menembangkan lelakon lama. Lalu tersenyum
Memandang bayangan atas kaca jendela
Yang putih warnanya, sampai pun alis, bulu mata
Maka namamu 'kan kusebut, dengan bibir gemetar
Bagai ayat kitab suci, tak sembarang boleh terdengar
Namun kala itu yang empunya nama entah di mana
Apakah lagi menyulam, duduk bungkuk atas kursi rotan
Ataukah sedang menimang cucu, mungkin pula telah lama
Aman berbaring dalam tilam penghabisan
Dan pabila giliranku tiba, telentang
Dengan kedua belah tangan bersilang
Sebelum Sang Maut menjemput
Sekali lagi namamu 'kan kusebut, lalu diam. Mati
Berita Terkait
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.