Gunung Merapi

UPDATE Gunung Merapi 16 Desember 2023: Tercatat Total 19 Kali Guguran Lava Pagi Ini

Gunung Merapi teramati mengeluarkan total 19 kali guguran lava pagi ini, Sabtu (16/12/2023). Teramati 4 kali guguran lava ke arah Kali Boyong dengan

Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Kurniatul Hidayah
Twitter BPPTKG
Kondisi Gunung Merapi pada Sabtu 24 Juni 2023 yang dipantau dari PGM Kaliurang. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Gunung Merapi teramati mengeluarkan total 19 kali guguran lava pagi ini, Sabtu (16/12/2023).

Teramati 4 kali guguran lava ke arah Kali Boyong dengan jarak luncur maksimum 1.600 meter.

Teramati 15 kali guguran lava ke arah Kali Bebeng dengan jarak luncur maksimum 1.500 meter.

Hal ini berdasarkan pantauan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi ( BPPTKG ) periode pukul 00:00 - 06:00 WIB.

Baca juga: INFO BMKG DIY Prakiraan Cuaca Hari Ini di DI Yogyakarta Sabtu 16 Desember 2023

Cuaca berawan. Angin bertiup tenang ke arah barat. Suhu udara 14-18 °C, kelembaban udara 55-94 persen, dan tekanan udara 837-918 mmHg.

Gunung jelas. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 25 m di atas puncak kawah.

Kegempaan Guguran (Jumlah : 33, Amplitudo : 3-27 mm, Durasi : 23.6-135.8 detik).

Tektonik Jauh (Jumlah : 1, Amplitudo : 7 mm, S-P : tidak terbaca, Durasi : 96.36 detik).

Tingkat aktivitas Gunung Merapi Level III (Siaga).

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.

Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. (Kur)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved