PSIM Yogyakarta

Bertandang ke Markas Nusantara United, PSIM Yogyakarta Tak Sertakan Tiga Pemain

PSIM Yogyakarta memboyong sebanyak 26 pemain saat bertolak ke Boyolali, Jawa Tengah, jelang laga kontra Nusantara United

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Muhammad Fatoni
Dokumentasi PSIM Yogyakarta
Penggawa PSIM Yogyakarta saat menjalani sesi latihan rutin jelang laga kontra Nusantara United. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta memboyong sebanyak 26 pemain saat bertolak ke Boyolali, Jawa Tengah, jelang laga kontra Nusantara United pada pekan ke-6 Liga 2 2023/2024 di Stadion Kebogiro, Sabtu (14/10/2023).

Dalam laga kontra Nusantara United, Laskar Mataram kembali diperkuat legiun asing asal Jerman berpaspor Filipina, Andreas Esswein, yang absen di dua laga tandang sebelumnya lantaran cedera.

Selain itu, kabar baik bagi PSIM Yogyakarta datang dari bek veteran, Purwaka Yudhi, yang disertakan dalam rombongan pemain yang bertolak ke Boyolali, Kamis (12/10/2023) siang.

"Purwaka belum 100 persen," ungkap pelatih PSIM Yogyakarta, Kas Hartadi.

Meski peluang eks bek PSS Sleman itu untuk tampil kontra Nusantara United masih terbuka lebar, sembari menunggu perkembangan kondisinya hingga hari H pertandingan.

Kehadiran Purwaka jelas dibutuhkan Laskar Mataram di lini belakang, terlebih untuk meredam penyerang gacor Nusantara United, Matheus Silva, yang sejauh ini telah mengoleksi 4 gol dari 5 laga terakhir.

"Total kami bawa 26 pemain," ujar Kas Hartadi.

Namun di sisi lain, Kas Hartadi mengungkapkan pihaknya tak menyertakan tiga pemain dalam lawatan ke Boyolali.

Ketiga pemain tersebut yakni Bhudiar Riza serta duo kiper Wahyu Tri Nugroho dan Sendri Johansyah.

Dengan kondisi tersebut, besar kemungkinan posisi Bhudiar Riza akan diisi oleh Ilham Syafri Noer.

Sementara untuk posisi kiper, Kas Hartadi masih merahasiakan pilihannya untuk laga kontra Nusantara, apakah tetap mempercayakan posisi kiper pada pemain muda Khairul Fikri atau memberi kesempatan debut untuk rekrutan anyar Taopik Hidayat.

Laga kontra Nusantara United ini cukup krusial, karena berkaitan erat dengan posisi kedua tim klasemen Grup 2.

Sebab, klasemen grup ini terbilang ketat bila dibandingkan dengan grup-grup lainnya.

Pasalnya, empat tim yang menghuni peringkat 2 hingga 5 di grup ini memiliki perolehan yang sama, yakni 7 poin.

Empat tim itu yakni Nusantara United, Malut United, PSIM Yogyakarta dan Persikab Bandung.

Sementara puncak klasemen masih dikuasai oleh Bekasi City dengan perolehan 12 poin dari empat laga.

Kas Hartadi mengatakan, jelang laga ini dirinya telah menyiapkan sejumlah strategi yang akan diterapkan anak asuhnya, termasuk untuk meredam Matheus Silva.

"Sudah kami siapkan antisipasi untuk meredam penyerang asing Nusantara United," tegas Kas. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved