Peter Schmeichel Sebut Pemain MU Kehilangan Kepercayaan pada Andre Onana

TRIBUNJOGJA.COM - Mantan kiper Manchester United Peter Schmeichel mengatakan bahwa para pemain MU kemungkinan besar akan kehilangan kepercayaan pada Andre Onana menyusul kesalahan lain yang dilakukan sang kiper.

Pemain berusia 27 tahun itu tiba di Old Trafford dari Inter Milan pada musim panas, dibawa ke klub sebagai pengganti David de Gea, yang diizinkan pergi dengan status bebas transfer.

Onana kesulitan di awal karirnya di Manchester, kebobolan 19 kali dalam 11 pertandingan, dan banyak penampilannya yang dipertanyakan.

Bisa dibilang, kesalahan terbesar pemain Kamerun terjadi saat melawan Bayern Munich di Liga Champions, ketika ia membiarkan tendangan lemah Leroy Sane masuk ke dalam gawang.

Onana juga bersalah dalam kemenangan 2-1 Man United atas Brentford pada hari Sabtu, dengan upaya lemah Mathias Jensen membuat terobosan di babak pertama.

Peran sang kiper dalam kekalahan 3-2 pekan lalu dari Galatasaray di Liga Champions juga mendapat kritik, dan Schmeichel khawatir skuadnya kini kehilangan kepercayaan padanya.

"Saya pikir sebagian besar [kesalahan Onana] adalah tekanan. Saya berbicara dengannya setelah Bayern. Saya juga berbicara dengannya setelah Galatasaray dan dia sangat kecewa dengan kesalahan yang dia buat," kata Schmeichel kepada Premier League Productions.

“Saya mencoba berbicara dengannya tentang bagaimana rasanya berada di Manchester United dan mengapa [kesalahan] apa pun yang Anda buat, Anda harus memasukkannya ke dalam kotak dan mengesampingkannya.

“Jika Anda melakukan kesalahan dalam pertandingan, itu mungkin kesalahan yang bisa kita lihat, mungkin kesalahan yang tidak kita lihat. Tapi Anda menunggu untuk memikirkannya dan menganalisisnya setelah pertandingan atau di malam hari atau apa pun.

"Anda harus berada di sana untuk saat berikutnya. Jika tidak, Anda akan membuat kesalahan berikutnya. Dan sekarang dia membuat marah seluruh tim. Mereka sekarang tidak akan lebih mempercayainya, dan ya Tuhan, itu tidak baik. "

Mantan kiper Manchester United Paul Woolston juga mengatakan bahwa "penjaga gawangnya sangat buruk" membiarkan upaya Jensen mencetak gol.

“Jika saya berada di ruang ganti maka saya akan kecewa dengan diri saya sendiri. Ada kesalahan yang mengarah ke sana, tapi itu adalah gol yang sangat, sangat mudah untuk diterima,” katanya kepada MUTV.

“Ini sangat mirip dengan kebobolan yang dialaminya saat mereka berada di bawah asuhannya. Semua orang memperhatikannya saat ini dan dia tidak melakukan apa pun untuk dirinya sendiri, menurut saya, penjaga gawangnya sangat buruk.

“Dia seharusnya menyelamatkannya dan jika dia mengatakan sesuatu yang berbeda di ruang ganti maka saya akan kecewa padanya. Dia seharusnya menyimpan tembakan seperti itu untuk Manchester United.

"Jika Anda masuk sebagai pemain nomor satu, Anda harus menyimpannya. Saya katakan sebelum pertandingan, ada sarung tangan besar yang harus diisi dari seorang kiper yang menyelamatkan Anda 18 poin semusim, maka Onana tidak sekuat yang Anda inginkan. sebagai penjaga gawang."

Onana menandatangani kontrak berdurasi lima tahun di Old Trafford setibanya dari Inter, dan dia akan berusaha untuk bangkit kembali ketika Man United melanjutkan kampanye tandang mereka ke Sheffield United setelah jeda internasional.