Surat Al Kautsar Ayat 1-3 Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin, Terjemahan dan Isi Kandungannya

TRIBUNJOGJA.COM - Surat Al Kautsar merupakan surat ke-108 dalam Alquran yang terdiri atas 3 ayat.

Surat ini termasuk surat makkiyah yang diturunkan di Kota Mekkah.

Surat Al Kautsar adalah surat paling pendek jika dibandingkan dengan surat-surat lain dalam Alquran.

Nama “Al Kautsar” diambil dari ayat pertama surat ini yang artinya “Nikmat yang banyak”.

Isi kandungan surat Al Kautsar adalah Allah telah memberikan kenikmatan yang banyak kepada Nabi Muhammad SAW, salah satunya adalah Telaga Kautsar yang ada di surga.

Telaga ini akan diminum oleh orang-orang iman yang dikehendaki oleh Allah SWT.

Siapapun yang meminumnya akan kenyang selamanya dan tidak akan pernah haus.

Kemudian Allah memerintahkan Nabi Muhammad untuk bersyukur dengan cara salat dan menyembelih qurban.

Dalam surat Al Kautsar ini menjadi dalil tentang perintah wajibnya melaksanakan ibadah qurban.

Ada tiga sebab utama diturunkannya surat Al Kautsar, diantaranya yaitu:

1. Saat itu kaum kafir Quraisy menganggap Rasulullah orang yang lemah dan pengikutnya sedikit.

2. Mereka merasa gembira dengan meninggalnya putra beliau yakni Qasim dan Ibrahim. 

3. Mereka bersuka cita ketika orang-orang mukmin ditimpa musibah.

Kemudian Allah menurunkan surat ini sebagai penghibur bagi Rasulullah SAW, selain itu Allah SWT menurunkan surat Al-Kautsar untuk menunjukkan bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad adalah figur yang kuat.

Surat ini sekaligus membantah ucapan orang Quraisy, faktanya bahwa pengikut Rasulullah SAW tersebar di berbagai penjuru dunia hingga saat ini.

Berikut adalah bacaan surat Al Kautsar beserta latin dan terjemahannya:

Bismillahirrahmanirrahim

اِنَّاۤ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَ 

innaaa a'thoinaakal-kautsar

1. "Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak."

فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَا نْحَرْ 

fa sholli lirobbika wan-har

2. "Maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah)."

اِنَّ شَا نِئَكَ هُوَ الْاَ بْتَرُ

inna syaani-aka huwal-abtar

3. "Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah)."

(MG Indah Yulia Agustina)