Pesta Miras Berujung Maut

Kronologi Pesta Miras Oplosan Berujung Maut di Bantul

Kelima korban meninggal di waktu yang berdekatan yakni pada Senin (2/10/2023) dan Selasa (3/10/2023).

dok.is/via Tribun Pontianak
Ilustrasi Miras Oplosan 

Sementara KS yang juga mengalami gejala tidak enak badan akhirnya meninggal dunia di kediamannya di Kalurahan Wijirejo pada Selasa (3/10/2023).

“Dari keterangan saksi, dua korban bersama teman-temannya melakukan pesta miras pada Minggu (2/10/2023) sore,” ungkap Jeffry, Rabu (4/10/2023).

Sedangkan tiga korban lainnya yakni M, S dan H meninggal dunia pada Selasa (3/10/2023).

Menurut Jeffry, sebelum meninggal, korban M sempat mengeluhkan matanya tidak bosa melihat pada Senin (2/10/2023).

"Pada hari Senin (2/10/2023) korban M mengeluh kalau salah satu matanya tidak bisa melihat," jelasnya.

Oleh pihak keluarga, korban M langsung dibawa ke rumah sakit PKU Muhammadiyah Srandakan.

Saat itu korban hanya menjalani rawat jalan.

Namun pada Selasa (3/10/2023) pagi, kondisi M terus menurun hingga tak sadarkan diri.

Oleh pihak keluarga, sekitar pukul 07.00 WIB, M langsung dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati.

M sempat mendapatkan perawatan medis dari dokter di RSUD.

Namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.

“Setelah mendapatkan pertolongan medis, dokter menyatakan korban meninggal dunia karena keracunan alkohol,” lanjut Jeffry.

Demikian juga dengan, korban S dan H, kata Jeffry, sebelum meninggal juga mengeluhkan hal yang sama yakni dari mata tidak bisa melihat hingga mengalami sesak nafas.

“Dua korban meninggal dunia di RS UII Pandak pada hari yang sama, usai mendapatkan perawatan medis,’ terang Jeffry.

Menurut Jeffry, saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan asal muasal miras oplosan yang dikonsumsi oleh para korban.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved