Surat Al Humazah Ayat 1-9 Lengkap dengan Maknanya

TRIBUNJOGJA.COM - Surat Al Humazah merupakan surat ke-104 dalam Alquran yang terdiri atas 9 ayat.

Surat ini termasuk ke dalam surat makkiyah yang diturunkan di Kota Mekkah.

Nama “Al Humazah” diambil dari ayat pertama surat ini yang artinya “Pengumpat”.

Dalam surat ini, Allah memperingatkan kepada orang yang suka mengumpat dan mencela akan diancam dengan ancaman siksaan neraka Hutamah.

Selain itu, orang yang suka mengumpulkan harta dan tidak mau menginfakkan ke dalam sabilillah juga diancam dengan siksaan ini.

Diriwayatkan Ibnu Abi Hatim, dari Utsman dan Ibnu Umar, keduanya berkata, ketika kami mendengar ayat pertama surat ini, ternyata surat ini turun berkaitan dengan Ubay bin Khalaf.

Diriwayatkan Ibnu Munzdir, dari Ibnu Ishak, ia berkata, Umayyah bin Khalaf jika bertemu dengan Rasulullah SAW, dia mengumpat dan mengejeknya.

Walaupun ayat ini secara khusus mengenai Ubay bin Khalaf, namun secara umum ayat ini mengingatkan kepada semua umat manusia agar tidak menjadi seorang pengumpat dan tidak berlebihan dalam menggunakan harta.

Berikut adalah bacaan surat Al Humazah beserta latin dan terjemahannya:

Bismillahirrahmanirrahim

وَيْلٌ لِّـكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍ 

wailul likulli humazatil lumazah

1. "Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela,"

ٱلَّذِيْ جَمَعَ مَا لًا وَّعَدَّدَهٗ 

allazii jama'a maalaw wa 'addadah

2. "yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya,"

يَحْسَبُ اَنَّ مَا لَهٗۤ اَخْلَدَهٗ 

yahsabu anna maalahuuu akhladah

3. "dia (manusia) mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya."

كَلَّا لَيُنْۢبَذَنَّ فِى الْحُطَمَةِ 

kallaa layumbazanna fil-huthomah

4. "Sekali-kali tidak! Pasti dia akan dilemparkan ke dalam (Neraka) Hutamah."

وَمَاۤ اَدْرٰٮكَ مَا الْحُطَمَةُ 

wa maaa adrooka mal-huthomah

5. "Dan tahukah kamu apakah (Neraka) Hutamah itu?"

نَا رُ اللّٰهِ الْمُوْقَدَةُ 

naarullohil-muuqodah

6. "(Yaitu) api (azab) Allah yang dinyalakan,"

الَّتِيْ تَطَّلِعُ عَلَى الْاَ فْــئِدَةِ 

allatii taththoli'u 'alal-af-idah

7. "yang (membakar) sampai ke hati."

اِنَّهَا عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌ 

innahaa 'alaihim mu-shodah

8. "Sungguh, api itu ditutup rapat atas (diri) mereka,"

فِيْ عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍ

fii 'amadim mumaddadah

9. "(sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang."

(MG Indah Yulia Agustina)