Rangkuman Pengetahuan Umum
Apa itu Simple Present Tense? Berikut Pengertian, Rumus, Lengkap dengan Contoh Kalimat
Simple present tense merupakan tenses yang digunakan untuk menjelaskan suatu hal, peristiwa, atau kebiasaan sehari-hari yang terjadi saat ini
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Simple present tense merupakan tenses yang digunakan untuk menjelaskan suatu kejadian, hal, peristiwa, atau kebiasaan sehari-hari yang terjadi saat ini secara terus menerus.
Simple present tense memliki banyak rumus dengan fungsi yang berbeda-beda.
Sebelum melanjutkan penjelasan mengenai pola/rumus simple present tense itu sendiri, mari perhatikan tabel di bawah ini terlebih dahulu.

Keterangan:
- Subjek I menggunakan to be “am” dan dilanjutkan dengan kata kerja (verb) tanpa akhiran s/es
- Subjek you, they, dan we menggunakan to be “are” dan dilanjutkan dengan kata kerja (verb) tanpa akhiran s/es
- Subjek she, he, dan it menggunakan to be “is” dan dilanjutkan dengan kata kerja (verb) dengan akhiran s/es
Dalam simple present tense, terdapat 2 macam pola/rumus yaitu, pola untuk kalimat nominal dan pola untuk kalimat verbal.
Kalimat Nominal
Kalimat nominal adalah kalimat yang tidak menggunakan kata kerja (verb) setelah to be nya.
Artinya adalah, dalam kalimat nominal, predikatnya menggunakan kata sifat, kata benda, dan keterangan.
Kemudian, kalimat nominal terbagi menjadi 4 macam yaitu, positive, negative, interrogative, dan introgative with Wh- question.
Untuk lebih memahami bentuk kalimat nominal simple present tense, perhatikan rumus beserta contoh di bawah ini.
1. Positive Form (Bentuk Positif)
Positive from adalah bentuk kalimat yang bernilai positif, rumusnya adalah:
Subject + to be + complement (kata sifat, kata benda, dan keterangan)
Contoh:
- I am happy (Aku bahagia)
- They are so cool (Mereka sangat keren)
- She is a doctor (Dia adalah seorang dokter)
2. Negative Form (Bentuk Negatif)
Negative form adalah bentuk kalimat yang bernilai negatif, biasanya ditandai dengana adanya kata “not” dalam kalimatnya, rumusnya adalah:
Subject + to be + not + complement (kata sifat, kata benda, dan keterangan)
Contoh:
- I am not sad (Aku tidak sedih)
- We are not lazy (Kami tidak malas)
- It is not a cat (Itu bukan kucing)
3. Interrogative Form (Bentuk Kalimat Tanya)
Interrogative form adalah bentuk kalimat yang menunjukkan pertanyaan, oleh karena itu berilah tanda tanya diakhir kalimat, rumusnya adalah:
To be + subject + complement (kata sifat, kata benda, dan keterangan) + ?
Contoh:
- Am I handsome? (Apakah aku ganteng?)
- Are you hungry? (Apakah kamu lapar?)
- Is he a pilot? (Apakah dia seorang pilot?
4. Interrogative Form with Wh- Question (Bentuk Kalimat Tanya Berawalan Wh-)
Interrogative Form with Wh- Question adalah bentuk kalimat tanya yang diawali dengan huruf Wh-, yaitu what, when, where, who.
Untuk bentuk ini, rumusnya adalah:
Wh- Question + to be + subject + ?
Contoh:
- Who am I? (Siapakah aku?)
- Why are you crying? (Kenapa kamu menangis?)
- Where is my book? (Di mana bukuku?)
Baca juga: SMA IMBS Yogyakarta Asah Bahasa Inggris dan Kecerdasan Naturalis Siswa
Kalimat Verbal
Kalimat verbal adalah kalimat yang menunjukkan sebuah tindakan, maka dari itu predikat yang digunakan berupa verb (kata kerja).
Dalam ilmu pengetahuan bahasa Inggris, verb terbagi menjadi 3, yaitu verb 1, verb 2, dan verb 3.
Nah, untuk simple present tense ini menggunakan verb 1 (v1), karena bentuk present nya menunjukkan yang terjadi saat ini.
Sama halnya seperti kalimat nominal, kalimat verbal juga terbagi menjadi 4 macam yaitu, positive, negative, interrogative, dan introgative with WH- question.
Untuk lebih memahami bentuk kalimat verbal simple present tense, perhatikan rumus beserta contoh di bawah ini dan tetap ingat tabel subjek di atas.
1. Positive Form (Bentuk Positif)
Positive from adalah bentuk kalimat yang bernilai positif, rumusnya adalah:
Subject + v1/v1+s/es + complement (kata sifat, kata benda, dan keterangan)
Contoh:
- I open the door (Aku membuka pintu)
- She drinks water (Dia minum air)
2. Negative Form (Bentuk Negatif)
Negative form adalah bentuk kalimat yang bernilai negatif, biasanya ditandai dengana adanya kata “don’t dan “doesn’t” dalam kalimatnya.
Kata “don’t” adalah gabungan dari do + not, sedangkan “doesn’t” adalah gabungan dari does + not.
Rumus untuk bentuk kalimat ini adalah:
Subject + do/does + not + V1 + complement (kata sifat, kata benda, dan keterangan) atau
Subject + don’t/doesn’t + v1 + complement (kata sifat, kata benda, dan keterangan)
Contoh:
- We do not cook a noodle (Kami tidak memasak mie)
- It doesn’t feel hot in the afternoon (Itu tidak terasa panas di siang hari)
3. Interrogative Form (Bentuk Kalimat Tanya)
Interrogative form adalah bentuk kalimat yang menunjukkan pertanyaan, oleh karena itu berilah tanda tanya diakhir kalimat, rumusnya adalah:
Do/Does + subject + v1 + complement (kata sifat, kata benda, dan keterangan) + ?
Contoh:
- Do you watch a cartoon? (Apakah kamu menonton kartun?)
- Does he buy ice cream? (Apakah dia membeli es krim?)
4. Interrogative Form with Wh- Question (Bentuk Kalimat Tanya Berawalan Wh-)
Interrogative Form with Wh- Question adalah bentuk kalimat tanya yang diawali dengan huruf Wh-, yaitu what, when, where, who.
Untuk bentuk ini, rumusnya adalah:
Wh- Question + do/does + v1 + subject + ?
Contoh:
- Why do you cry? (kenapa kamu menangis?)
- Where does he put the book? (di mana dia meletakkan bukunya?)
Itulah penjelasan mengenai simple present tense, lengkap dari pengertian sampai contoh kalimatnya, semoga bermanfaat.
(MG. Dini Afiyah Hidayati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.