Bacaan dan Niat

Surat Al Balad 1-20 Lengkap dengan Arab, Latin dan Terjemahan

Surat Al Balad merupakan surat ke-90 dalam Al Quran, terdiri dari 20 ayat. Surat ini termasuk surat makkiyah karena diturunkan di Kota Mekkah.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Pinterest
Mushaf Al Quran 

TRIBUNJOGJA.COM - Surat Al Balad merupakan surat ke-90 dalam Al Quran, terdiri dari 20 ayat.

Surat ini termasuk surat makkiyah karena diturunkan di Kota Mekkah.

Nama Al Balad diambil dari ayat pertama surat ini, Al Balad berarti negara.

Membaca surat ini dapat mendatangkan keutamaan bagi para pembacanya.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam sebuah riwayat:

“Barangsiapa yang membaca surat ini (Al Balad), maka Allah akan memberinya keamanan dari neraka-Nya di hari kiamat, dan menyelamatkannya dari segala halangan. Dan barangsiapa yang menulisnya dan mengalungkannya kepada anak kecil, atau yang dilahirkan, maka ia akan aman dari segala yang membahayakan anak-anak.” 

Berikut bacaan surat Al Balad ayat 1-20 beserta latin dan terjemahannya:

Bismillahirrahmanirrahim

لَاۤ اُقْسِمُ بِهٰذَا الْبَلَدِ 

laaa uqsimu bihaazal-balad

"Aku bersumpah dengan negeri ini (Mekah),"


وَاَ نْتَ حِلٌّ  بِۢهٰذَا الْبَلَدِ 

wa angta hillum bihaazal-balad

"dan engkau (Muhammad), bertempat di negeri (Mekah) ini,"


وَوَا لِدٍ وَّمَا وَلَدَ 

wa waalidiw wa maa walad

"dan demi (pertalian) bapak dan anaknya."


لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِ نْسَا نَ فِيْ كَبَدٍ 

laqod kholaqnal-ingsaana fii kabad

"Sungguh, Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah."


اَيَحْسَبُ اَنْ لَّنْ يَّقْدِرَ عَلَيْهِ اَحَدٌ 

a yahsabu al lay yaqdiro 'alaihi ahad

"Apakah dia (manusia) itu mengira bahwa tidak ada sesuatu pun yang berkuasa atasnya?"


يَقُوْلُ اَهْلَكْتُ مَا لًا لُّبَدًا 

yaquulu ahlaktu maalal lubadaa

"Dia mengatakan, "Aku telah menghabiskan harta yang banyak."


اَيَحْسَبُ اَنْ لَّمْ يَرَهٗۤ اَحَدٌ 

a yahsabu al lam yarohuuu ahad

"Apakah dia mengira bahwa tidak ada sesuatu pun yang melihatnya?"


اَلَمْ نَجْعَلْ لَّهٗ عَيْنَيْنِ 

a lam naj'al lahuu 'ainaiin

"Bukankah Kami telah menjadikan untuknya sepasang mata,"


وَلِسَا نًا وَّشَفَتَيْنِ 

wa lisaanaw wa syafataiin

"dan lidah dan sepasang bibir?"


وَهَدَيْنٰهُ النَّجْدَيْنِ 

wa hadainaahun-najdaiin

"Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan (kebajikan dan kejahatan)."


فَلَا اقْتَحَمَ الْعَقَبَةَ 

fa laqtahamal-'aqobah

"Tetapi dia tidak menempuh jalan yang mendaki dan sukar."


وَمَاۤ اَدْرٰٮكَ مَا الْعَقَبَةُ 

wa maaa adrooka mal-'aqobah

"Dan tahukah kamu apakah jalan yang mendaki dan sukar itu?"


فَكُّ رَقَبَةٍ 

fakku roqobah

"(Yaitu) melepaskan perbudakan (hamba sahaya),"


اَوْ اِطْعٰمٌ فِيْ يَوْمٍ ذِيْ مَسْغَبَةٍ 

au ith'aamung fii yauming zii masghobah

"atau memberi makan pada hari terjadi kelaparan,"


يَّتِيْمًا ذَا مَقْرَبَةٍ 

yatiimang zaa maqrobah

"(kepada) anak yatim yang ada hubungan kerabat,"


اَوْ مِسْكِيْنًا ذَا مَتْرَبَةٍ 

au miskiinang zaa matrobah

"atau orang miskin yang sangat fakir."


ثُمَّ كَا نَ مِنَ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَوَا صَوْا بِا لصَّبْرِ وَتَوَا صَوْا بِا لْمَرْحَمَةِ 

summa kaana minallaziina aamanuu wa tawaashou bish-shobri wa tawaashou bil-mar-hamah

"Kemudian dia termasuk orang-orang yang beriman, dan saling berpesan untuk bersabar dan saling berpesan untuk berkasih sayang."


اُولٰٓئِكَ اَصْحٰبُ الْمَيْمَنَةِ 

ulaaa-ika ash-haabul-maimanah

"Mereka (orang-orang yang beriman dan saling berpesan itu) adalah golongan kanan."


وَا لَّذِيْنَ كَفَرُوْا بِاٰ يٰتِنَا هُمْ اَصْحٰبُ الْمَشْئَـمَةِ 

wallaziina kafaruu bi-aayaatinaa hum ash-haabul-masy-amah

"Dan orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, mereka itu adalah golongan kiri."


عَلَيْهِمْ نَا رٌ مُّؤْصَدَةٌ

'alaihim naarum mu-shodah

"Mereka berada dalam neraka yang ditutup rapat."


(MG Indah Yulia Agustina)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved