Pesona Keindahan Wisata Puncak Becici, Menikmati Jogja dari Ketinggian dan Rimbun Hutan Pinus

TRIBUNJOGJA.COM – Puncak becici merupakan salah satu destinasi wisata kawasan hutan pinus yang terletak di Yogyakarta.

Puncak Bencici merupakan tempat ideal untuk menikmati senja.

Biasanya pengunjung menikmati wisata ini di pinggir pagar pengaman, di gazebo, di tempat duduk yang tersedia, atau di atas gardu pandang yang menempel di pohon-pohon pinus.

Untuk mencapai puncaknya pengunjung harus berjalan kaki dari tempat parkir sekitar 300 m.

Lokasi Puncak Becici ini berada di Gunungcilik, RT.07/RW.02, Gn. Cilik, Muntuk, Kec. Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55783.

Baca juga: Wisata Viral Terbaru di Gunungkidul Heha Stone Valley

Sedangkan jarak dari kota Yogyakrat sekitar 23 Km, dengan waktu tempuh kurang lebih 50 Menit.

Untuk jam operasional di Puncak Becici buka setiap hari mulai dari pukul 05.00 sampai 18.00 WIB.

Untuk para pengunjung sebelum masuk ke destinasi wisata ini di kenakan tarif biaya sebesar Rp.3000

Puncak Becici ini menawarkan keindahan alam di dataran timggi yang masih asri dan alami.

Pengunjung juga bisa menikmati beberapa wahana dan spot foto yang menarik seperti, Gardu Pandang, Ayunan dan Hammock, Camping, Rumah Marsupalmi,Sunset dan Hunting Foto.

Dari area parkir kepuncak,gesekan jarum pinus memainkan music alam.

Perjalanan yang sedikit menanjak membutuhkan waktu 20 menit, Ada area yang cukup datar yang dapat digunakan untuk perjalanan selanjutnya dan berkemah.

Dikedua sisi jalan setapak menuju puncak terdapat beberapa bangkud an ayunan yang terbuat dari batang pohon pinus dan gazebo untuk menikmati udara segar.

Puncak Becici adalah tempat yang ideal untuk  menikmati matahari terbenam.

Beberapa orang menikmatinya ditepi pagar pengaman, di gazebo, di tempat duduk yang tersedia dand igardu pandang yang menempel di pohonpinus.

Jaraknya sekitar300meter dari tempat parkir mobil kepuncak.

Didekat puncak terdapat Pesarean atau Pemakaman Raden Tumengung Sujono Diplo, yang dianggap sebagai pemimpin masyarakat yang membuka Puncak becici.

(MG Putri Amalia)