PSS Sleman

PSS Sleman Bermain Sama Kuat Melawan Persib Bandung 1-1, Ini Kata Marian Mihail

Pada laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Minggu sore tersebut, PSS Sleman bermain sama kuat 1-1 melawan Persib Bandung.

Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/Taufiq Syarifudin
Pertandingan PSS Sleman vs Persib Bandung di Stadion Maguwoharjo, Minggu (25/6/2023). 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Perubahan formasi skuat PSS Sleman berdampak positif saat menjamu Persib Bandung di laga uji coba pramusim, Minggu (25/6/2023).

Pada laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Minggu sore tersebut, PSS Sleman bermain sama kuat 1-1 melawan Persib Bandung.

Kendati begitu, Pelatih PSS Sleman Marian Mihail menyebut laga melawan Maung Bandung sejauh ini lebih baik ketimbang dua uji coba sebelumnya.

Pada laga itu, Persib Bandung membuka keunggulan lebih dulu melalui gol David da Silva pada menit ke-47.

Sedangka gol balasan PSS Sleman dicetak Wahyudi Hamisi pada menit ke-79.

"Dari tiga laga uji coba sebelumnya, permainan lawan Persib Bandung ini lebih bagus. Ada jeda delapan hari kemarin untuk kami menyesuaikan taktik, kami pun coba ubah formasi," kata Marian Mihail selepas laga.

"Saya bicara dengan tim pelatih, kemudian melihat video bagaimana permainan PSS Sleman musim lalu, saya juga bicara dengan Kim yang menjadi kapten musim lalu sampai saat ini, lalu saya putuskan untuk ubah formasi dari 4-3-3 ke 4-2-3-1. Dan ini berhasil, pemain lebih nyaman, mereka lebih mengerti dengan taktik ini, Kim dan Hamisi bisa menyeimbangkan permainan di lini tengah," sambung Marian Mihail.

Tak bisa dimungkiri, permainan PSS Sleman tampak lebih hidup terutama setelah Jonathan Bustos masuk menggantikan Esteban Vizcarra pada babak kedua menit ke-55.

Sejumlah peluang berhasil didapat penggawa Super Elang Jawa lewat umpan-umpan terukur yang dilepas Jonathan Bustos.

Tak hanya itu, Bustos juga sempat mengancam gawang Persib bandung yang dijaga Fitrul Dwi Rustapa lewat tendangan placingnya.

"Saya sangat senang Bustos dan Vizcarra bisa main dalam laga kali ini. Kami sudah menantikan laga berikutnya dengan kehadiran Ayoub dan Sano yang segera bisa kembal main. Laga hari ini jadi referensi, ini jadi standar main dan berjuang untuk pemain, dan tentu bagaimana akhiri laga dengan kemenangan," jelas Mihail.

Perubahan taktik di skuat Super Elja yang membawa perubahan positif awalnya membuat Marian Mihail tak percaya.

Namun ia menyebut ini masih tahap awal dan masih bisa banyak yang perlu diperbaiki.

Pelatih asal Rumania itu berharap dengan laga sore itu bisa membawa PSS Sleman tampil percaya diri di kompetisi Liga 1 2023/2024 mendatang.

"Sebenarnya saya tidak percaya awalnya pemain bisa beradaptasi dengan cepat dengan taktik yang baru, dan ini membuat saya senang. Lalu ini jadi motivasi bagi kami, semoga hal positif ini bisa berlanjut di musim nanti," tegas dia.

PSS Sleman akan berhadapan dengan Bali United pada laga pembuka Liga 1 2023/2024, Sabtu (1/7/2023) mendatang.

Mereka akan memulai kompetisi dengan bertandang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

sang pelatih PSS Sleman Marian Mihal pun berharap semua pemain Super Elja dalam kondisi yang baik menatap laga perdana tersebut.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved