Predator Seks Asal Bantul
Antisipasi Anak Jadi Korban Pencabulan, Guru Diimbau Peduli terhadap Perubahan Perilaku Anak
Guru bukan hanya sebatas menyampaikan materi pelajaran namun ikut memberikan perhatian lebih pada perubahan perilaku anak didiknya.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
Prihatin
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengapresiasi langkah kepolisian yang telah berhasil membongkar kasus pencabulan dan persetubuhan terhadap anak tersebut.
Namun di sisi lain, Kustini juga prihatin dengan masih adanya kasus prostitusi anak.
"Satu sisi kita bangga dengan keberhasilan pihak kepolisian, tapi di sisi lain kita prihatin karena masih ada kasus seperti ini, dan para korbannya anak-anak di bawah umur," kata dia.
Kustini mengatakan dinas terkait sudah bergerak memberikan pendampingan psikologi kepada korban yang berdomisili di Sleman.
Pihaknya bersama pihak - pihak terkait juga mengaku akan melakukan tracing baik kepada korban, keluarga maupun sekolah.
Hal ini untuk memastikan hak-hak korban terpenuhi dan tetap bisa bersekolah.
Lebih lanjut, Kustini juga mengingatkan mengenai pentingnya peran orang tua ikut aktif memantau aktivitas putra putrinya termasuk mengecek isi di dalam handphone atau gadget yang dimiliki.
"Anak-anak yang kini sudah difasilitasi handphone, mohon orang tua bisa memantau juga dan berhak tau isinya apa saja. Karena mereka masih tanggung jawab kita sebagai orang tua," jelasnya.
Menurut Kustini, handphone pada anak ibarat dua mata pisau.
Satu sisi sangat memudahkan siswa untuk belajar, namun memiliki dampak luar biasa seperti kaitannya dengan pergaulan bebas, chat seks dan lainnya.
Karena itu penggunaannya perlu diawasi.
Orang nomor satu di Kabupaten Sleman ini juga memastikan bahwa Pemkab Sleman melalui Satpol-PP selama ini rutin melakukan razia ke sekolah - sekolah untuk memastikan para pelajar tidak terlibat dalam aktivitas kenakalan remaja sekaligus kemungkinan prostitusi.
"Kami melalui Satpol-PP sebenarnya sudah rutin sambang ke sekolah. Kami razia barang-barang yang dibawa pelajar termasuk handphone. Itu sebagai langkah antisipasi kenakalan remaja sekaligus kemungkinan (terjadinya) prostitusi di kalangan pelajar," kata Kustini.( Tribunjogja.com )
Kasus 17 ABG Dicabuli di Sleman, Disdikpora DIY Pastikan Pemenuhan Hak Pendidikan Korban |
![]() |
---|
Kemenag Sleman Soroti Dugaan Kasus Pencabulan yang Dilakukan Seorang Takmir Masjid |
![]() |
---|
Belasan Anak Korban Pencabulan di Kalasan Diberi Trauma Healing |
![]() |
---|
Fakta-fakta Kasus Duda Paruh Baya Asal Bantul Setubuhi 17 Siswi di Apartemen di Sleman |
![]() |
---|
Skandal Persetubuhan 17 Anak di Sleman, Pakar UGM: Anak Sudah Adiksi Seks |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.