Hari Kenaikan Yesus Kristus

RENUNGAN Hari Raya Kenaikan Tuhan: Bacaan I, Bacaan II, Bacaan Injil, Mazmur, Doa

Inilah bacaan, renungan, doa, dan lagu pujian dari teks misa Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus. Ada Bacaan I, Bacaan II, Bacaan Injil, Mazmur, dll.

DOK. Seed of Faith
RENUNGAN Hari Raya Kenaikan Tuhan: Bacaan I, Bacaan II, Bacaan Injil, Mazmur, Doa 

TRIBUNJOGJA.COM - Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus atau Hari Raya Kenaikan Isa Al Masih adalah peringatan peristiwa Yesus Kristus diangkat ke surga oleh Allah. 

Peristiwa Kenaikan Tuhan Yesus terjadi 40 hari setelah Yesus bangkit dari kematian.

Seperti diketahui, Yesus wafat di kayu salib pada hari Jumat. Peristiwa ini lantas diperingati sebagai Jumat Agung.

Tiga hari kemudian, tepatnya pada hari Minggu, Yesus bangkit. Hari Minggu itulah yang kemudian diperingati sebagai Hari Raya Paskah.

Setelah bangkit, Yesus menunjukkan diri-Nya kepada para murid, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. 

Yesus berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada para murid-Nya tentang Kerajaan Allah.

Pada akhirnya, Yesus diangkat ke surga dengan mulia.

Inilah renungan Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus atau renungan Hari Raya Kenaikan Isa Al Masih yang dibuat oleh P. Petrus Cristologus Dhogo, SVD., dikutip Tribunjogja.com dari Tribunflores.com.

Baca juga: Jadwal Misa Hari Raya Kenaikan Tuhan di Gereja Katolik Jogja Hari Ini Rabu 17 Mei 2023

Baca juga: 11 Kumpulan Quotes Natal dari Ayat Alkitab dalam Bahasa Inggris Lengkap dengan Terjemahan

BACAAN I

Hari Kenaikan Yesus Kristus
Bacaan I Misa Hari Kenaikan Yesus Kristus (freepik)

Kisah Para Rasul 1 : 1 - 11 (Kis. 1:1-11)

Pembacaan dari Kisah Para Rasul.

“ Hai Teofilus, dalam bukuku yang pertama aku menulis tentang segala sesuatu yang dikerjakan dan diajarkan Yesus, sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya. Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.

Pada suatu hari ketika Ia makan bersama-sama dengan mereka, Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem, dan menyuruh mereka tinggal di situ menantikan janji Bapa, yang demikian kata-Nya :

‘Telah kamu dengar dari pada-Ku. Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus.’

Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ :

‘Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan kerajaan bagi Israel?’ 

Jawab-Nya : 

‘Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya. Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku diYerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.’

Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka : 

‘Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.’ ”

Demikianlah Sabda Tuhan.

Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN

Mazmur 47 : 6 (Mzm. 47:6)

Allah telah naik diiringi sorak-sorai
Tuhan mengangkasa diiringi bunyi sangkakala
Hai segala bangsa, bertepuk tanganlah
Elu-elukanlah Allah dengan sorak-sorai!
Sebab Tuhan, Yang Maha Tinggi, adalah dahsyat
Raja yang besar atas seluruh bumi
Allah telah naik diiringi sorak-sorai
Tuhan mengangkasa diiringi bunyi sangkakala
Allah telah naik dengan diiringi sorak-sorai, ya Tuhan itu
Dengan diiringi bunyi sangkakala.
Bermazmurlah bagi Allah, bermazmurlah
Bermazmurlah bagi Raja kita, bermazmurlah!
Allah telah naik diiringi sorak-sorai
Tuhan mengangkasa diiringi bunyi sangkakala.
Sebab Allah adalah Raja seluruh bumi
Bermazmurlah dengan nyanyian pengajaran!
Allah memerintah sebagai raja atas bangsa-bangsa
Allah bersemayam di atas takhta-Nya yang kudus
Allah telah naik diiringi sorak-sorai
Tuhan mengangkasa diiringi bunyi sangkakala

BACAAN II

Bacaan I Misa Hari Kenaikan Yesus Kristus
Bacaan I Misa Hari Kenaikan Yesus Kristus (freepik)

Efesus 1 : 17 - 23 (Ef. 1:17-23)

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada jemaat di Efesus.

“Saudara-saudari, aku selalu mengingat kamu dalam doaku, dan meminta kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Iamemberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar.

Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus, dan betapa hebat kuasa-Nya bagi kita yang percaya, sesuai dengan kekuatan kuasa-Nya, yang dikerjakan-Nya di dalam Kristus dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati dan mendudukkan Dia di sebelah kanan-Nya di sorga, jauh lebih tinggi dari segala pemerintah dan penguasa dan kekuasaan dan kerajaan dan tiap-tiap nama yang dapat disebut, bukan hanya di dunia ini saja, melainkan juga di dunia yang akan datang.

Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada. Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.

Demikianlah Sabda Tuhan.

Syukur kepada Allah.

ALLELUIA

Alleluia, Alleluia, Alleluia

Alleluia, Alleluia, Alleluia

Pergilah, dan ajarlah semua bangsa, sabda Tuhan, Aku menyertai kamu sampai akhir zaman.

Alleluia, Alleluia, Alleluia

Baca juga: Renungan Kamis Putih 2023: Bacaan I, Bacaan II, Bacaan Injil, dan Mazmur Tanggapan

Baca juga: Renungan Malam Paskah 2023: Bacaan I, II, III, Bacaan Epistola, Bacaan Injil, dan Mazmur

BACAAN INJIL

Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus Kristus. Kenaikan Isa Al Masih.
Bacaan Injil Misa Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus Kristus. (DOK. Seed of Faith)

Matius 28 : 16 - 20 (Mat. 28:16-20)

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes.

“Pemimpin dan semua yang hadir membuat tanda salib dengan ibu jari pada dahi, mulut, dan dada. Kemudian Pemimpin membacakan Injil. Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. Yesus mendekati mereka dan berkata : 

‘ Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.’ ”

Demikianlah Injil Tuhan.

Terpujilah Kristus.

RENUNGAN HARI RAYA KENAIKAN TUHAN
Oleh: P. Petrus Cristologus Dhogo, SVD

Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus Kristus. Kenaikan Isa Al Masih.
Renungan Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus Kristus. (DOK. Dominicanfriars.org)

Ada dua hal yang dikatakan Yesus dalam bagian terakhir dari Injil Matius ini. Pertama, tugas perutusan.

Yesus menegaskan bahwa Ia adalah Penguasa segalanya, surga dan dunia. Karena itu, Ia memerintahkan para murid-Nya untuk membantu-Nya menjadikan semua bangsa sebagai murid atau pengikut-Nya.

Mereka diminta untuk mengajarkan apa yang telah diperintahkan oleh Yesus. Pengalaman hidup mereka bersama Yesus pasti telah membuat mereka bisa mengetahui mana yang harus diwartakan. Para rasul pun pergi ke mana-mana untuk mewartakan Kabar Gembira Tuhan.

Kita juga mendapatkan tugas yang sama. Apakah kita harus pergi juga ke-mana-mana, ke seluruh dunia? Tidak! Yesus mengutus kita ke tempat di mana kita berada. Kita menjadi murid-Nya di tempat kita hidup atau di tempat kerja kita. 

Ketika kita melakukan apa yang diperintahkan Tuhan, untuk berbuat baik dan benar, maka kita sebenarnya sudah mulai melaksanakan perintah Tuhan untuk menjadi murid yang diutus-Nya. Kita juga bisa saling membantu dalam rumah kita untuk menjadi murid Tuhan yang sejati.

Kedua, janji penyertaan Tuhan. Tuhan Yesus berjanji bahwa Dia akan menyertai para murid-Nya hingga akhir zaman. Yesus tidak menyebut, “sampai akhir hidup mereka”, melainkan “sampai akhir zaman”. Itu berarti, janji Tuhan tidak hanya berlaku bagi para murid yang saat itu mendengarkan-Nya. 

Janji itu berlaku hingga saat kini, hingga selamanya. Inilah hiburan bagi kita. Tuhan akan tetap bersama kita hingga kapan pun. Kita pun mesti meniru tindakan Tuhan ini dengan saling ada satu bagi yang lain. 

Tuhan mengutus kita untuk menjadi penolong satu bagi yang lain. Itulah cara Tuhan mendampingi kita. Seberapa pun peran kita, meskipun itu peran yang kelihatannya kecil dan tidak berarti, kita tetap menjadi utusan Tuhan untuk mendampingi satu sama lain. Itu berarti kita juga mesti memiliki semangat untuk tidak membebani sesama kita. Sebaliknya, kita berjuang agar mampu meringankan hidup orang lain dengan cara hidup kita.

DOA SYAHADAT AKU PERCAYA 

Doa Aku Percaya
Doa Aku Percaya (DOK. Wallpaper Cave)

Marilah menanggapi Sabda Tuhan dan mengungkapkan iman kepercayaan kita kepada Tuhan dengan mengucapkan Syahadat.

Aku percaya akan Allah, Bapa yang Maha Kuasa, pencipta langit dan bumi. Dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita. Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh perawan Maria. Yang menderita sengsara, dalam pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, wafat dan dimakamkan. Yang turun ketempat penantian, pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati. Yang naik ke surga, duduk disebelah kanan Allah Bapa yang Maha Kuasa. Dari situ Ia akan datang mengadili orang hidup dan mati. Aku percaya akan Roh Kudus, Gereja Katholik yang Kudus, Persekutuan para Kudus, pengampunan dosa, kebangkitan badan, kehidupan kekal. Amin.

DOA PENUTUP

Marilah kita berdoa.

Ya Allah, terima kasih untuk perayaan keselamatan ini. Kuatkanlah kami selalu agar kami mampu untuk menjadi saksi cinta-Mu di dalam keluarga dan lingkungan kami, agar kelak kami semua dapat bersatu dengan Dikau dalam kebahagiaan kekal. Demi Kristus, Dialah Tuhan dan pengantara kami. Amin. (Tribunjogja.com/ANR)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunflores.com dengan judul “Teks Misa Hari Raya Kenaikan Isa Al Masih Kamis 18 Mei 2023” (Penulis: Gordy Donovan)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved