Liga Inggris: Nasib David de Gea Bersama MU di Tengah 3 Calon Kiper Baru

TRIBUNJOGJA.COM - Sikap Manchester United dilaporkan terpecah ketika datang ke kontrak baru untuk penjaga gawang David de Gea.

Meskipun memimpin persaingan untuk Sarung Tangan Emas Liga Inggris dengan 15 clean sheet musim ini, pemain internasional Spanyol itu menunjukkan kecenderungan untuk melakukan kesalahan yang merugikan.

Kesalahan fatal terbaru De Gea terjadi dalam kekalahan 1-0 hari Minggu dari West Ham United, di mana tendangan Said Benrahma membentur telapak tangan kiper sebelum mengalir ke belakang gawang.

David de Gea itu kini telah melakukan empat kesalahan yang langsung menghasilkan gol di semua kompetisi musim ini, terbanyak di antara kiper Liga Premier mana pun bersama Hugo Lloris dari Tottenham Hotspur.

Selain itu, kekhawatiran atas kemampuan pemain berusia 32 tahun itu untuk bermain dari belakang juga dipertanyakan, karena Erik ten Hag mencari kiper yang nyaman dengan bola di kakinya.

Namun demikian, Ten Hag membela kiper utamanya yang banyak dikritik pada Minggu malam dan menegaskan bahwa dia ingin melihat De Gea memperpanjang kontraknya di Theatre of Dreams.

Kiper asal Spanyol itu saat ini akan menjadi agen bebas di akhir musim, dan Man United tidak siap untuk mengaktifkan perpanjangan 12 bulan yang ada, yang akan membuatnya tetap mendapatkan gaji mingguan tertinggi di klub sebesar £375.000.

Alih-alih, calon yang berkuasa bersikeras bahwa De Gea harus menyetujui penurunan gaji sekitar £175.000 untuk bertahan, menurunkan gaji mingguannya menjadi £200.000, yang sejauh ini dia tidak menunjukkan keinginan untuk melakukannya.

Menurut The Mirror beberapa petinggi MU meragukan apakah De Gea harus ditawari kontrak baru, meskipun Ten Hag secara terbuka memberikan lampu hijau untuk pembaruan.

Man United diyakini telah mencari sejumlah pengganti potensial untuk De Gea, termasuk David Raya dari Brentford, Dominik Livakovic dari Dinamo Zagreb dan Diogo Costa dari Porto.

Sementara pembicaraan kontrak terus bergemuruh di latar belakang, De Gea bersikeras bahwa dia tetap "sangat bahagia" di Manchester dan mengharapkan negosiasi menghasilkan solusi yang positif.

Penjaga gawang ini telah mempertahankan 188 clean sheet tertinggi klub dalam 540 pertandingan untuk Man United di semua turnamen, menyalip rekor sebelumnya Peter Schmeichel 180 di final Piala EFL Februari.

Kesuksesan 2-0 atas Newcastle United di Wembley membuat De Gea memenangkan trofi kedelapannya bersama Man United, setelah juga memenangkan Liga Inggris, Liga Europa, Piala FA, tiga Community Shield, dan Piala EFL lainnya pada 2017.

Sebanyak 540 penampilan untuk Setan Merah juga merupakan yang ketujuh terbanyak dalam sejarah klub di belakang Ryan Giggs, Bobby Charlton, Paul Scholes, Bill Foulkes, Gary Neville, dan Wayne Rooney.

Namun, kesalahan De Gea di Stadion London telah membuat Man United hanya unggul satu poin dari Liverpool di tempat keempat dalam klasemen, meskipun dengan satu pertandingan tersisa dari rival Merseyside mereka.