Hari Pendidikan Nasional

13 KUMPULAN Puisi Hari Pendidikan Nasional 2-4 Bait, Gelorakan Selalu Semangat Menimba Ilmu

Berikut 13 beberapa puisi bertema Hari Pendidikan Nasional 2-4 bait untuk para siswa-siswi SD, SMP dan SMA.

-
13 KUMPULAN Puisi Hari Pendidikan Nasional 2-4 Bait, Gelorakan Selalu Semangat Menimba Ilmu 

TRIBUNJOGJA.COM - Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) setiap tanggal 2 Mei, mari kita menyemarakan dengan membacakan sebuah puisi.

Kenapa Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei?

Jadi, Pemerintah menetapkan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei tepat di hari kelahiran Bapak Pendidikan Nasional yakni Ki Hadjar Dewantara.

Atas dasar dari perjuangan dan pergerakan Ki Hadjar Dewantara, mengupayakan kemajuan dunia pendidikan Indonesia, pemerintah pun memberikan penghargaan, penghormatan dengan menetapkan tanggal kelahirannya yakni 2 Mei sebagai Hari Pendidikan Nasional.

Untuk menyemarakkan dan menghormati perjuangan Bapak Pendidikan dan jasa para guru, di momen Hari Pendidikan Nasional ini mari kita membacakan puisi sebagai bentuk terimakasih.

Tribunjogja.com telah merangkum beberapa puisi bertema Hari Pendidikan Nasional 2-4 bait untuk para siswa-siswi SD, SMP dan SMA.

Selamat Hari Pendidikan Nasional
Selamat Hari Pendidikan Nasional (via AirNav Indonesia)

KI HAJAR DEWANTARA

Hari ini adalah hari berharga
Hari di mana kegelapan
mulai sirna perlahan
Karena yang terbelakang berusaha maju
Dengan membaca dan menulis

2 Mei adalah hari kelahiranmu
Engkau yang sabar membimbing belajar
Agar Indonesia tak selalu dalam kegelapan
Dengan belajar lebih mendalam

Ing ngarsa sung tuladha
Di depan menjadi panutan
Ing madya mangun karsa
Di tengah memberi semangat

Tut wuri handayani
dan di belakang mendukung
Inilah sloganmu
Yang memotivasi
pendidikan Indonesia

Baca juga: 8 KUMPULAN Puisi Hari Kartini 3 Bait untuk Murid SD, SMP, SMA, Gelorakan Emansipasi Perempuan

PENDIDIKAN NASIONAL

Gelorakan selalu
Semangat menimba ilmu
Memeperluas horison pikir pandang
Untuk kebahagiaan masa depan

Jangan sampai kiranya
Atom-atom waktu melenggang sia
Hidup dalam keasyikan berlupa
Hura-hura berteler ria

Masa muda penuh potensi
Kembangkan bakat dan talenta
Hari-hari penuh daya cipta
Malam-malam penuh perenungan mendalam

Etos studi dan kerja
Jadikan gemuruh gelombang samudra
Nyalakan gairah mengejar cita
Bagaikan dian nan tak kunjung padam

WAKTU ADALAH ILMU

Untuk bisa terbang harus butuh waktu
Untuk bisa berlari harus menguasai waktu
Untuk bisa berenang harus meluangkan waktu
Untuk bisa melompat harus mengatur waktu

Butuh waktu untuk menguasai materi
Menguasai waktu untuk sukses dari bangku sekolah
Meluangkan waktu untuk mengibarkan ilmu
Mengatur waktu untuk membawa nama baik sekolah

BELAJAR

Ketika matahari terbit memancarkan sinarnya
Seketika itu jiwa ragaku terbakar
Terbakar oleh semangat belajar
Demi mencapai tujuan mulia

Belajar…
Menjadi jalan yang menyakitkan demi mencapai sebuah tujuan
Luka, ejekan, perih terasa selama belajar
Namun, hati tetap teguh dalam belajar

Belajar…
Menjadi jalan cita dan harapan bagi masa depan
Belajar seakan menjadi semangat untuk terus maju
Maju melawan kebodohan

HARI BARU

Hariku pendidikanku
Hari-Hari menuntut ilmu
Berjibaku dengan buku
Demi menggapai masa depanku

Pendidikan diutamakan
Jangan hidup dalam kebidihan
Orang pintar sejahtera
Memajukan nusa bangsa

Membangun negara cara dengan akhlak mulia
Menguatkannya dengan pengetahuan
Untuk membangun Indonesia Raya
Negeri indah yang ku cinta

Baca juga: 10+ Contoh Puisi Tentang Hujan dengan Segala Kenangan dan Keromantisannya

PERJUANGAN MERAIH MIMPI

Sejuta angan dan mimpi
Menari di kepalaku
Sejuta harapan
Bergema di dalam hatiku

Ke manakah semua ini kubawa?
Kehidupan yang maha keras
Menghadang impian dengan batu rintangan
Takkan kulepas genggaman mimpiku

Melupakan imajinasi sejenak
Berjerih payah mewujudkan mimpi
Setiap jerih payah pasti terbayar
Berikan banyak harapan

Semangat perjuangan berkobar
Demi mimpi di masa depan
Takkan ku berpaling darinya
Kan kuraih mimpi setinggi bintang

AKU DAN MASA DEPANKU

Ketika sang mentari menampakkan sinarnya
Diiringi kicauan burung yang menyapa
Detik demi detik yang berbunyi
Membangunkanku untuk menggapai cita

Buku-buku yang memandangku
Seolah tak rela menenggelamkanku dalam angan
Kutatap mentari dan berkata
Aku siap demi masa depanku
Semangat yang membara
Membangkitkan jiwa dan raga

Lonceng sekolah yang memanggil
Adalah awal mengumpulkan ilmu
Menuntut ilmu
Ialah candu bagiku
Menambah kecerdasan
Dan menjadi jembatan
Akan cita-citaku

ILMU ABADI

Ilmu adalah cahaya kehidupan
Menjadi penerang dalam gelapnya kehidupan
Begitu luas untuk dijelahi

Ilmu bagaikan petunjuk
Penuntun ke jalan yang benar
Menjadi dasar atas apa yang kita lakukan

Ilmu tak pernah lekang oleh waktu
Berkembang seiring berkembangnya waktu
Dan akan terus berkembang hingga akhir kehidupan

ILMU BAGAIKAN CAHAYA

Ilmu bagaikan cahaya
Menerangi manusia
Mengetahui jalan kemasa depan
Agar hidup penuh kesejahteraan.

Berangkat pagi penuh semangat
Mencari ilmu yang manfaat
Supaya kita menjadi hebat
Negeri makmur serta kuat.

Negeri dan Pendidikan
Negeri yang nestapa
Jika tidak ada gurunya
Yang mengajari manusia
Dengan ilmu bercahaya.

HARI-HARIKU MENDIDIK DIRI

Hari-hariku dipenuhi dnegan ilmu
Di sanalah akau menuju
Bertemu dengan teman-teman baru
Di sekolah yang kurindu

Di kelas kami belajar
Dengan bapak ibu guru
Agar kamu menjadi pintar
Belajar itu sangat seru

Jika besar nanti
Kan terasa manfaat ilmu
Hidup sejahtera menanti
Semua karena jasa guru

TERIMAKASIH GURUKU

Terima kasih, guru
Untuk teladan yang telah kau berikan
Aku selalu mempertimbangkan semua yang kau ajarkan
Dan merefleksikan itu semua pada karakter pribadiku

Aku mau menjadi sepertimu
Pintar, menarik, dan gemesin
Positif, percaya diri, protektif

Aku mau menjadi sepertimu
Berpengetahuan, pemahaman yang dalam
Berpikir dengan hati dan juga kepala
Memberikan kami yang terbaik
Dengan sensitif dan penuh perhatian

Aku mau menjadi sepertimu
Memberikan waktumu, energi, dan bakatmu
Untuk meyakinkan masa depan yang cerah
Pada kita semua

Terima kasih, guru
Kau telah membimbing kami
Aku mau menjadi sepertimu

HARI PENDIDIKANKU

Hari-Hari menuntut ilmu
Berjibaku dengan buku
Demi menggapai masa depanku

Pendidikan diutamakan
Jangan hidup dalam kebidihan
Orang pintar sejahtera
Memajukan nusa bangsa

Membangun nnegara cara dengan akhlak mulia
Menguatkannya dengan pengetahuan
Untuk membangun Indonesia Raya
Negeri indah yang ku cinta

BUKU

Buku
Kau hanyalah benda yang terdiam
kau hanyalah barang yang ringan
tapi dibalik dirimu..

Terdapat ilmu yang bermanfaat
Kuukir ribuan kata-kata
Yang terukir dibadanmu
Yang terdiam

Ku ratapi hidup denganmu
Walaupun kau tidak dapat bicara

Kau ajarkanku…
apa itu sebuah kehidupan
Yang bisa mengubah hidupku

Ntah bagaimana jika dirimu tidak ada
Dunia ini akan menangis
Karena kau adalah guru yang terdiam


( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved