Viral Medsos

KISAH Penyamaran Brimob Gadungan Terungkap, Berawal dari Istri Selingkuhan Rebutan Jadi Bhayangkari

Penyamaran Haerul (30) sebagai anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan akhirnya terbongkar. Berikut fakta-fakta tentang Haerul yang mengaku menjadi

-
KISAH Penyamaran Brimob Gadungan di Makassar Terungkap, Berawal dari Istri dan Selingkuhan Rebutan Status Bhayangkari 

TRIBUNJOGJA.COM - Penyamaran Haerul (30) sebagai anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan akhirnya terbongkar.

Padahal, selama lima tahun dia mengaku jadi anggota Brimob, penyamaran tersebut tidak terkuak.

Penyamaran itu terbongkar setelah istrinya, Marniati, mendatangi Mako Brimob Batalyon A Pa’baeng-bange, Makassar, Sulawesi Selatan, seperti diberitakan Kompas.com pada Jumat, 24 Februari 2023.

Haerul adalah warga Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa.

Menurut penuturan perempuan itu, dirinya sudah lima tahun menikah dengan Haerul yang mengakui bekerja sebagai Brimob.

Bahkan, Haerul memiliki seragam polisi lengkap dan kartu tanda anggota.

Berikut fakta-fakta tentang Haerul yang mengaku menjadi anggota Brimob:

Penyamaran Haerul (30) sebagai anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan akhirnya terbongkar
Penyamaran Haerul (30) sebagai anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan akhirnya terbongkar (Humas Polrestabes Makassar)

1. Mengaku anggota Brimob agar disegani

Melansir Kompas.com, Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS mengatakan, Haerul mengaku sebagai polisi sejak tahun 2018.

Dia melakukan hal itu tersebut agar disegani oleh keluarga.

"Motif penyamaran Haerul mengaku sebagai anggota Polri hanya ingin untuk disegani dan ditakuti oleh beberapa anggota keluarganya yang nakal. Keluarganya yang nakal pun takut terhadap Haerul selama mengaku jadi anggota polisi sejak tahun 2018," katanya.

Ia juga membenarkan istri Haerul mendatangi Mako Brimob yang disebut sebagai tempat tugas sang suami.

"Di situlah identitas Haerul terbongkar sebagai polisi gadungan. Selain Haerul diamankan, polisi juga menyita barang bukti berupa motor Honda Scoopy warna merah Nopol DW 2954 EK," ujarnya.

Baca juga: Tragedi Suami Lempar Istri ke Laut dari Atas Kapal di Bakauheni Viral di Medsos, Ini Kronologinya

2. Istri curiga gerak gerik Haerul

Marniati datang ke Mako Brimob di Makassar karena dia tidak menerima jika istri Haerul di Kabupaten Bone yang menyandang status sebagai ibu Bhayangkari.

Bhayangkari adalah organisasi istri sah anggota polisi.

Marniati datang ke Polda dengan membawa kartu tanda anggota (KTA). Namun, setelah petugas memeriksa, tidak ada nama Haerul di dalam daftar anggota Polri di Polda Sulsel.

Dia sendiri sebenarnya agak curiga dengan Haerul.

Sebab, saat menikah, mereka tidak menggunakan upacara pernikahan selayaknya dilakukan anggota polisi, yakni pedang pora.

Marniati juga tidak pernah mengikuti kegiatan Bhayangkari.

"Tidak ada upacara penyambutan pedang pora dari anggota polisi. Bahkan, saya tidak ikut kegiatan Bhayangkari. Hanya pengajian di kelompok majelis taklim, itupun bukan bersama ibu Bhayangkari," ungkapnya.

Baca juga: Cerita Viral Bule Belgia Jatuh Cinta kepada Ustazah Asal Lombok

3. Meski gadungan, tapi sering ikut penggerebekan polisi beneran

Haerul boleh saja gadungan, tapi dia seirng ikut penggerebekan polisi beneran.

Penyidik kepolisian mengungkapkan bahwa Haerul, anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan gadungan tersebut kerap ikut penggerebekan dan penangkapan bersama anggota Polsek Tamalate.

"Betul itu, dia ikut (penggerebekan bersama anggota Polsek Tamalate)," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol, Minggu 26 Februari 2023.

Hal tersebut terjadi kata Ridwan karena Haerul mengaku sebagai anggota Brimob berpangkat Briptu sehingga anggota Polsek Tamalate pun percaya.

Kemudian, Haerul leluasa ikut penggerebekan dan penangkapan selama ini.

Selain itu, kata Ridwan agar sang istri dan tetangganya tidak curiga bahwa dia bukan bukan polisi.

Haerul selalu keluar malam dengan alasannya untuk pergi penangkapan. Kemudian, sang istri pun percaya jika suaminya adalah polisi asli.

Haerul kini sudah diamankan pihak kepolisian.


( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved