KLB PSSI 2023

KLB PSSI, Iwan Bule Berharap Ketum Terpilih Lanjutkan Pembangunan Training Center 50 Hektar di IKN

Pada Agustus 2022 lalu, Iwan Bule mengungkapkan bahwa training center rencananya berlokasi di Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Joko Widiyarso
BOLASPORT.COM/MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong (kiri), sedang berpelukan dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (kanan), saat jumpa pers di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 10 Juli 2022. 

TRIBUNJOGJA.COM- Ketua umum PSSI periode 2023-2027 akan dipilih dalam agenda Kongres Luar Biasa atau KLB PSSI yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/2/2023) mulai pukul 09.00 WIB.

Dilansir Tribun Jogja dari laman Kompas, Ketum PSSI saat ini yakni Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule, telah tiba di lokasi KLB sekira pukul 09.05 WIB.

Kepada Ketum PSSI yang nantinya terpilih, Iwan Bule berharap agar prestasi sepak bola Indonesia dapat ditingkatkan. Diakuinya, selama masa kepemimpinannya ada yang sudah tercapai, namun juga ada yang belum.

"Yang sudah berhasil bisa lebih ditingkatkan. Bagi yang belum, mohon bisa terlaksana program yang belum dilaksanakan dalam masa pemerintahan saya,” ujarnya.

Selain itu, ia berharap agar Ketum PSSI terpilih bisa melanjutkan program yang belum tuntas yakni pembangunan training center timnas Indonesia.

"Seperti contoh training center. Memang saya sudah mengajukan pemerintah buat meminta bantuan di sekitar Jakarta," tutur dia.

"Namun, kita tahu ada pandemi covid sehingga kita kesulitan," tambah dia menjelaskan.

"Kemudian, tragedi Kanjuruhan, setelahnya saya menghadap Presiden, akhirnya ada rencana membuat training center di IKN. Luasnya 50 hektar," imbuhnya.

Adapun pada Agustus 2022 lalu, Iwan Bule mengungkapkan bahwa training center yang rencananya berlokasi di Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur,  juga dilengkapi fasilitas penunjang lainnya yang terpusat untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

Iwan mengatakan, sejumlah teknologi akan disiapkan di lokasi ini, termasuk teknologi kamera HD.

Selain itu, di pusat pelatihan timnas ini juga akan ditunjang dengan fasilitas ilmu pengetahuan tentang olahraga. Terutama fasilitas penunjang gizi atlet.

Training center tersebut juga akan dilengkapi pusat rehabilitasi cedera pemain juga disiapkan di training center tersebut. Termasuk para psikiater.

Profil 4 Calon Ketum PSSI
Terdapat empat calon Ketua Umum PSSI, yaitu Erick Thohir, La Nyalla Mattalitti, Doni Setiabudi, dan Arif Putra Wicaksono, yang akan berebut suara voters pada KLB PSSI.

Sejatinya ada lima calon, akan tetapi satu lainnya mengundurkan diri pada Rabu (15/2/2023). Dia adalah Fary Djemy Francis.

Berikut adalah profil dan rekam jejak calon Ketua Umum PSSI 2023-2027:

Erick Thohir

Erick Thohir
Erick Thohir (dok.tribunnews.com)


Nama Erick Thohir sempat tersendat menjadi calon Ketum PSSI lewat aturan berkontribusi sebagai anggota PSSi selama lima tahun.

Akan tetapi, hal itu dibantah langsung olehnya karena dia pernah berkecimpung di sepak bola Indonesia sebagai Wakil Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) pada tahun 2009-2019.

Pria kelahiran 30 Mei 1970 tersebut juga pernah menjadi Direktur Keuangan Persija Jakarta pada era 2000an. Terkini, Erick Thohir merupakan pemilik saham Persis Solo sejak 2021.

Erick Thohir juga pernah berkecimpung di Perbasi (Persatuan Bola basket Indonesia) sebagai Ketua Umum.

Menteri BUMN RI itu juga pernah menjabat sebagai Presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA) pada 2006-2014.

La Nyalla Mattalitti

La Nyalla Mataliti
La Nyalla Mataliti (Laman Resmi DPD RI)


La Nyalla Mattalitti pernah menjabat sebagai Ketua Umum PSSI periode 2015-2019. Akan tetapi, masa jabatannya hanya satu tahun karena PSSI dibekukan oleh FIFA.

Sebelum menjabat Ketua Umum PSSI, dia pernah menduduki kursi sebagai wakil ketua KONI Provinsi Jawa Timur 2010-2019 dan ketua Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Timur 2011-2012.

Di tengah masa kepemimpinannya itu, La Nyalla pernah terjerat kasus dugaan korupsi penyelewengan dana hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur 2011-2014.

Usai ditetapkan sebagai tersangka dan melalui Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, dirinya dipaksa mundur.

Doni Setiabudi
Doni Setiabudi adalah CEO Bandung Premier League, yaitu kompetisi sepak bola amatir di Jawa Barat dan sudah berjalan sejak 2017.

Di lingkup klub Liga 1, Doni Setiabudi pernah menjabat sebagai manajer klub AHHA PS Pati yang kini berganti nama menjadi FC Bekasi City pada 2019-2021.

Nama Doni Setiabudi sempat melambung berkat gebrakan Bandung Premier League yang menggunakan VAR (Video Assistence Referee) sejak 2019.

Doni Setiabudi juga pernah mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum PSSI periode 2019-2024. Namun, dia tak lolos verifikasi.

Kini dia mendaftarkan diri sebagai Ketua Umum, wakil, dan anggota Exco.

Arif Putra Wicaksono
Arif Putra Wicaksono punya pengalaman sebagai Chief Executive Officer (CEO) Nine Sport Inc, yaitu promotor event-event olahraga ternama di Indonesia sejak 2007.

Berkat Nine Sport, Indonesia mendapat kesempatan kedatangan tim-tim besar seperti Chelsea, Juventus, hingga AS Roma.

Pria kelahiran Jakarta, 21 Oktober 1980 itu juga berhasil membawa timnas U23 Indonesia ke Italia dan timnas U19 ke Spanyol.

Dia pernah mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum PSSI periode 2015-2019 dan 2019-2023.

Pada kesempatan pertama, dia gagal karena terganjal aturan 5 tahun aktif di sepak bola Indonesia.

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved