Ratusan Kusir Andong di Malioboro Dapat Pakaian Surjan Baru
Ada 157 kusir andong yang diberikan surjan gratis, serta 152 pengemudi becak yang diberikan kaus khusus.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Ratusan Kusir andong tampak berjubel di halaman Teras Malioboro 2, Sabtu (21/1/2023) sore, dengan raut muka sumringah.
Bukan tanpa sebab, mereka hadir untuk mendapat satu set pakaian surjan baru yang jadi 'seragam' wajib sehari-hari.
Aksi sosial tersebut merupakan rangkaian dari event 30th Anniversary Lions Club Yogya Puspita Mataram (LCYPM), yang dipusatkan di kawasan Malioboro.
Ada 157 kusir andong yang diberikan surjan gratis, serta 152 pengemudi becak yang diberikan kaus khusus.
"Karena pakaian surjan ini, kan, wajib dikenakan para kusir andong, ketika melayani wisatawan di Malioboro. Jadi, semoga aksi ini bermanfaat," ungkap Presiden Lions Club Yogya Puspita Mataram, Dwi Haroyah.
Seorang Kusir andong di Malioboro, Sudiyono, tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya setelah menerima satu set surjan baru.
Menurutnya, pakaian adat Jawa tersebut sudah menjadi barang wajib untuk ia dan rekan-rekan sejawatnya setiap hari.
Sebab, sudah menjadi kesepakatan di paguyuban, bahwa tiap kusir andong harus berpakaian surjan dan blangkon untuk melayani pelancong.
Serta, tidak boleh menggunakan sandal jepit, agar seluruh kusir andong terlihat rapi dan sopan di mata para wisatawan.
"Di rumah sudah punya enam (surjan) terus ditambah satu lagi. Jadi, setiap hari saya bisa ganti, ya, karena kalau tidak pakai surjan itu disuruh balik, tidak bisa narik, sudah jadi kesepakatan," terang Sudiyono.
Sementara itu, Irinia Pramastuti, selaku Marcom Lions Club Indonesia Distrik 307 B2, menyampaikan, selain mendapat pakaian baru, kusir andong dan becak juga disasar layanan kesehatan. Mulai dari cek kadar gula darah, hingga bantuan operasi katarak untuk 30 orang.
"Kemudian di bidang lingkungan, kami memberikan delapan set tempat sampah jenis 3 in 1 ya, untuk Teras Malioboro 2. Tadi, ratusan paket makanan juga kami bagikan untuk pengunjung," pungkasnya. (*)
| Menembus Batas Lewat Warna: Cerita Seniman Difabel di 'Together Beyond Limits' |
|
|---|
| BPOB Luncurkan Kampanye Digital 'Malioboro: Filosofi di Balik Jalan Legendaris' |
|
|---|
| Bentor Masih Lalu-lalang di Malioboro, Begini Langkah Dinas Perhubungan DIY |
|
|---|
| Cerita Paimin Andalkan Becak Listrik di Malioboro, Berharap Fasilitas Pengisian Daya Dibenahi |
|
|---|
| Rencana Seribu Becak Kayuh Tenaga Listrik Lalu Lalang di Malioboro |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.