PSIM Yogyakarta
PSIM Yogyakarta Ingin Tetap Gunakan Wisma Soeratin Sebagai Mess Pemain, Ini Kata CEO Laskar Mataram
Permintaan BPKAD untuk pembayaran sewa kepada Manajemen PSIM Yogyakarta memang baru dilakukan akhir tahun 2022 lalu.
Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Manajemen PSIM Yogyakarta berharap tetap bisa menggunakan Wisma Soeratin sebagai tempat tinggal pemain saat mengarungi kompetisi.
Alasannya, karena bangunan itu memiliki nilai sejarah panjang bagi klub berjuluk Laskar Mataram.
Namun manajemen juga berharap agar pembayaran sewa tahunan yang diminta pemilik aset, yakni Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Yogyakarta tidak mencapai Rp358 juta.
"Kami tidak keberatan untuk bayar, asal legalitas jelas. Harus jelas ada SK perjanjiannya, legalitas, dan lainnya. Kita ingin tetap gunakan Wisma Soeratin karena ada historic value-nya. Bagi kami itu adalah rumah sepak bola di Yogyakarta, dan kami senang bisa berada di sana," kata CEO PSIM Yogyakarta, Bima Sinung Widagdo kepada Tribun Jogja, Kamis (19/1/2023).
Permintaan BPKAD untuk pembayaran sewa kepada Manajemen PSIM Yogyakarta memang baru dilakukan akhir tahun 2022 lalu.
Namun begitu, selama penggunaan bangunan, pihak manajemen mengutarakan tetap bertanggung jawab dengan melakukan renovasi atau perbaikan jika ada kerusakan.
"Kita adalah sebuah PT atau swasta itu betul, tapi selama ini kita juga tetap bertanggungjawab melakukan renovasi di sana. Kami harap ada dispensasi, jumlahnya tidak seperti yang diminta sebelumnya. Ngurus bola saja sudah berat, bahkan musim ini tidak ada hasil sama sekali, di sisi lain kita juga membawa nama Yogyakarta," ungkap Bima.
Pihak manajemen PSIM Yogyakarta pun berencana untuk bertemu dengan pihak BPKAD dan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta, besok Jumat (20/1/2023), untuk berdiskusi mencari solusi terkait pembayaran sewa tersebut.
"Mudah-mudahan nanti kita bisa bicara, cari win-win solution-nya. Kami juga senang kalau ada hitam di atas putihnya. Di sisi lain kita juga belum tahu jumlah Rp358 juta itu hitungannya dari mana dan seperti apa," katanya.(*)
Malut United Bertekad Nodai Rekor Apik PSIM Yogyakarta, Hendri Susilo: Tiga Poin di Kie Raha |
![]() |
---|
Anton-Donny Diboyong ke Markas Malut United, Pelatih PSIM Yogyakarta: Belum ada Jaminan Diturunkan |
![]() |
---|
Van Gastel Akui Malut United Lawan Sulit bagi PSIM Yogyakarta, Tetap Optimistis Raih Tiga Poin |
![]() |
---|
Alasan Van Gastel Jarang Lakukan Pergantian Pemain PSIM Yogya hingga Minta Rafinha Tunggu Momentum |
![]() |
---|
PSIM Yogyakarta Boyong 24 Pemain ke Kandang Malut United, Ini Daftarnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.