Arti Mimpi Bencana Gempa Bumi, Justru Ini Pertanda yang Baik

TRIBUNJOGJA.COM - Apakah yang anda pikirkan ketika pertama kali bangun tidur setelah sebelumnya bermimpi bencana gempa bumi?

Kebanyakan orang pasti akan menghubungkannya dengan pertanda yang buruk.

Ada juga yang mengaitkannya dengan berbagai macam peringatan.

Hal ini dikarenakan, bencana gempa bumi yang ada di dunia nyata termasuk dalam kategori peristiwa yang memilukan.

Bencana gempa bumi biasanya menimbulkan kerusakan yang sangat besar, bahkan bisa juga hingga memakan banyak korban jiwa.

Inilah mengapa, jika bencana gempa bumi muncul di dalam mimpi kita, seringkali menimbulkan banyak pertanyaan dan kekhawatiran terkait arti pertandanya untuk masa mendatang yang ada di dunia nyata.

Namun, benarkah pertanda ini memang buruk?

Ataukah justru sebaliknya?

Tahukah kamu, memimpikan bencana gempa bumi ternyata tidak selalu memiliki arti yang buruk, lho!

Arti mimpi bencana gempa bumi sangatlah beragam, tergantung bagaimana situasinya.

Mengutip dari Times Now News, bencana gempa bumi yang ada dalam mimpi melambangkan ketidakjelasan masa depan.

Ketika seseorang bermimpi bencana gempa bumi, itu artinya dia seperti bisa melihat sekilas gambaran hidupnya di dunia nyata secara metaforis.

Misalnya, seseorang memimpikan gempa bumi, bisa jadi di dunia nyata ia sedang tidak yakin dengan pekerjaannya.

Atau bisa jadi juga, dirinya sedang merasa khawatir dengan kondisi tempatnya bekerja.

Hal ini menjadi pertanda bahwa mimpi bencana gempa bumi memberikan pesan bahwa kamu harus fokus pada kehidupanmu sendiri.

Lalu, apabila di dalam mimpi bencana gempa bumi itu kamu melihat rumahmu bergoyang hingga atap berjatuhan tetapi tidak sampai roboh, itu artinya pertanda yang baik.

Hal tersebut berarti dirimu akan mendapatkan pekerjaan baru atau kekasihmu akan dimutasi ke tempat lain.

Kemudian, apabila di dalam mimpi bencana gempa bumi itu rumah kamu sampai hancur, artinya semua bencana dalam hidup akan berakhir.

Kamu akan mulai bahagia dan kembali untuk menata hidup menjadi yang lebih baik.

(MG Aulia A Putri)