Kaesang dan Erina Nikah, Warung Warga di Purwosari Ketiban Berkah, Omzet Penjualan Naik 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Rangkaian acara pernikahan Kaesang dan Erina , berdampak bagi masyarakat.

Terutama bagi warga Purwosari, di RT 03/RW59, Kalurahan Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman , DI Yogyakarta.

Warung dagangan laris manis.

Omzet penjualan mengalami peningkatan hingga hampir dua kali lipat. 

Sriwarni, pemilik warung di sekitar Kediaman Erina menyampaikan, serangkaian acara pernikahan Kaesang dan Erina , yang digelar di Purwosari beberapa hari lalu, sejak tanggal 8 Desember, berdampak bagi warungnya.

Baca juga: Rangkaian Pernikahan Kaesang dan Erina Gunakan Adat Yogya Dan Solo, Anak Muda Yang Nguri-uri Budaya

Ia mengaku senang, karena dagangannya laris, banyak yang singgah dan membeli. 

"Ada (peningkatan omzet), banyak. Awalnya, di bawah Rp 500 ribu sekarang bisa di atas Rp 500 ribu sampai satu juta," katanya, Sabtu (10/12/2022). 

Sriwarni menyebut, pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo dengan warga Purwosari yang juga finalis putri Indonesia 2022 asal DIY ini membawa berkah.

Pendapatan warungnya meningkat, karena sejak tanggal 8 Desember, banyak orang yang datang ke Purwosari . 

Jarak warung milik Sriwarni yang bernama warung "Bu Dakir" dengan rumah Erina Gudono cukup dekat, hanya berjarak sekitar 50 - 100an meter.

Warung ini bisa jadi menjadi warung terdekat, yang berada di akses masuk menuju lokasi digelarnya serangkaian acara pernikahan sejak tanggal 8 Desember lalu.

Warung ini menjual aneka makanan, mulai dari nasi, lauk-pauk, camilan hingga  minuman.

Karenanya, banyak warga yang singgah atau membeli makanan di warung tersebut. 

"Paling banyak (pesan) kopi, mie instan kemudian air mineral. Itu yang banyak," kata Sriwarni. 

Baca juga: Momen Mesra Akad Nikah Kaesang dan Erina, Bertemu Lagi Usai Pingitan, Ucap Janji Suci dengan Lancar

Saking banyak pengunjung yang datang, perempuan 55 tahun itu mengaku, beberapa hari lalu sempat kewalahan.

Kemudian meminta anak maupun saudaranya ikut membantu melayani pengunjung. Jam operasional warung pun diperpanjang.

Jika hari biasanya, tutup sekira pukul 17.00 WIB, saat ada rangkaian pernikahan Kaesang- dan Erina , mulai dari Semaan Alquran, pengajian, Siraman, hingga Midodareni warung tutup sampai malam.  

"Biasanya jam lima sore aku udah tutup. Kemarin, sampai jam sepuluh, kadang setengah sebelas (malam)," kata Sriwarni yang sudah berjualan sejak 20 tahun silam.

Ia berdoa, semoga Kaesang dan Erina yang melangsungkan akad pernikahan pada 10 Desember ini bisa lancar dan menjadi keluarga Sakinah, Mawadah dan Warahmah, kemudian bisa membantu warga Purwosari . ( Tribunjogja.com )