Damkarmat Kota Yogyakarta Evakuasi Ular Sanca 1,5 Meter dari Pekarangan Rumah Warga Klitren

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Hujan deras yang rutin melanda Kota Yogyakarta dalam kurun beberapa hari terakhir berdampak pada deretan insiden kebencanaan.

Tapi, selain itu, fenomena hewan liar masuk ke pemukiman warga pun jumlahnya meningkat cukup pesat.

Benar saja, belum lama ini, seorang warga Klitren, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, melaporkan temuan ular berukuran besar, singgah di pekarangannya.

Alhasil, fenomena tersebut sempat membuat panik para penghuni, hingga akhirnya memutuskan untuk melaporkan ke Dinas Pemadam Kabakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Yogyakarta.

Baca juga: Korem 072/Pamungkas Yogyakarta Bakal Menggelar Rapat Pengamanan Pernikahan Kaesang dan Erina

Kepala Dinas Damkarmat Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat menandaskan, laporan tersebut diterima pada pukul 05.15 WIB.

Menindaklanjuti aduan warga, satu regu tim rescue Damkarmat pun langsung melincur ke lokasi, karena ular berukuran besar itu dikhawatirkan membahayakan penduduk dan penghuni rumah.

"Begitu petugas sampai di lokasi, ular itu sempat bersembunyi di semak-semak, sehingga sulit terlihat oleh petugas kami," urainya, Jumat (2/12/22).

Namun, setelah dilakukan upaya pencarian, akhirnya ular terlihat, serta dapat ditangkap dengan cepat oleh petugas yang diterjunkan ke lapangan.

Ternyata, ular yang masuk ke pekarangan warga itu berjenis sanca, dengan ukuran sedang, mencapai 1,5 meter.

"Ular langsung diamankan oleh petugas, dan segera dievakuasi ke Mako Induk," ujar Kadamkarmat.

Lebih lanjut, Octo menjelaskan, ular sanca sejatinya tidak berbisa, namun tetap berbahaya ketika membelit dan menggigit.

Beberapa jenis ular tidak berbisa pun sebenarnya bisa ditangani sendiri, selama warga berhati-hati dan menggunakan alat sederhana. 

Baca juga: Tersangka Pembunuh 3 Anggota Keluarga di Magelang Palsukan Pelat Kendaraan Agar Tak Dicurigai

"Tapi, kalau tidak yakin tentang jenis ular yang dihadapi, lebih baik menghubungi petugas Damkarmat yang sudah terlatih dan memiliki peralatan khusus untuk keselamatan dalam pemadaman kebakaran," terangnya.

"Petugas Damkarmat selalu siap sedia 24 jam, dan semua layanan pemadaman dan penyelamatan ini gratis tanpa dipungut biaya," pungkas Octo. (aka)