Turki Tangkapi Orang-orang Kurdi Diduga Komplotan Bom Istanbul
Aparat keamanan Turki menahan seorang wanita yang diduga meletakkan bom di Istanbul, dan menahan lusinan orang lain dari kelompok Kurdi.
Penulis: Krisna Sumarga | Editor: Krisna Sumarga
Kantor Kepala Kejaksaan Umum Istanbul membuka penyelidikan terorisme atas insiden tersebut.
Pihak berwenang telah mendesak media dan publik untuk hanya mengandalkan informasi resmi tentang insiden tersebut.
Para pejabat juga melarang saluran berita dan layanan jejaring sosial berbagi gambar ledakan mematikan itu.
Ledakan bom mengguncang kawasan wisata dan jalan-jalan ramai di Istanbul , Minggu (13/11/2022), merenggut sedikitnya enam nyawa.
Ledakan itu juga menyebabkan sedikitnya 53 orang terluka. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengklaim data awal menunjukkan itu adalah serangan teroris.
Sebelum berangkat ke Bali Indonesia menghadiri KTT G20, Erdogan menyebut serangan itu berbahaya. Para pelakunya akan dihukum berat.
Peristiwa di Istanbul, bukan satu-satunya serangan teroris yang terjadi di Turki. Tapi menjadi aksi paling mematikan dalam kurun 10 tahun terakhir.
Berikut ikhtisar singkat aksi terorisme paling terkenal di Istanbul selama dekade terakhir.
- 10 Desember 2016 : Sekitar 44 orang tewas dan lebih dari 150 terluka setelah sebuah bom mobil di dekat stadion Vodafone Arena di distrik Besiktas. Kelompok teroris nasionalis yang disebut Kurdistan Freedom Hawks (TAK) mengaku bertanggung jawab.
- 26 Juni 2016 : Teroris ISIS (Daesh) melakukan penembakan dan serangan bom bunuh diri di bandara Ataturk, menewaskan 36 orang dan melukai 147 orang.
- 7 Juni 2016 : Sebuah bom mobil di Fatih Vezneciler mengakibatkan 12 orang meninggal, dan 36 luka-luka. Kelompok Kurdistan Freedom Hawks mengaku bertanggung jawab.
- 19 Maret 2016 : Lima tewas dan 36 terluka dalam serangan teroris ISIS di Jalan Istiklal Istanbul.
- 12 Januari 2016 : Seorang pengebom bunuh diri ISIS membunuh 13 orang, melukai 14 lainnya di alun-alun Sultanahmet.
- 8 Oktober 2015 : Sebuah bom mobil meledak di dekat kantor polisi di distrik Fatih, menewaskan seorang petugas dan menyebabkan 10 orang terluka.
- 6 Januari 2015 : Pengebom bunuh diri ISIS (Daesh) meledakkan diri di distrik Fatih Sultanahmet menewaskan satu orang dan melukai lainnya.
- 11 September 2012 : Teroris menyerang kantor polisi di distrik Sultangazi menyebabkan satu polisi tewas dan 7 orang luka-luka. Front Pembebasan Rakyat Revolusioner (DHKP/C), mengaku bertanggung jawab.
(Tribunjogja.com/RussiaToday/Aljazeera/Sputniknews/xna)