Diduga Karena Korsleting Listrik, Kitchen Resto dan Coffe Shop di Tugu Yogyakarta Terbakar

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sebuah resto dan Coffe Shop di Jalan Jenderal Sudirman, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta terbakar, Minggu (30/10/2022) pagi.

Api muncul pertama kali di gudang arsip dan dapur pada resto yang terletak di sekitaran Tugu Pal Putih Yogyakarta itu.

Kapolsek Jetis AKP Wahyu Heru Susapto mengatakan, kejadian itu berlangsung pada Minggu pagi sekitar pukul 08.28 WIB.

Adapun saksi mata kebakaran tersebut yakni Edi Pribadi yang merupakan karyawan rest, Doni Kurnianto security resto, dan perempuan bernama Dhea sebagai karyawan resto bagian kitchen.

Baca juga: Hingga Pertengahan 2022, 37 Insiden Kebakaran Terjadi di Kota Yogyakarta

"Semula saksi satu (Edi) dan saksi dua (Doni) pada Minggu pagi pukul 08.30 WIB akan memasuki resto melalui pintu arah barat, kemudian menyalakan lampu dan peralatan lainnya yang menggunakan listrik. Tiba-tiba kedua saksi  melihat ada kepulan asap warna putih disertai api  muncul dari arah dalam gudang arsip resto yang berdekatan dengan dapur," kata Kapolsek.

Selanjutnya para saksi mata membuka  pintu gudang arsip sambil mengambil dua alat pemadam ringan (Apar) yang terpasang di bagian dinding barat resto.

"Kedua saksi lalu berusaha memadamkan api tersebut tetapi tidak berhasil, karena api semakin membesar akibat tertiup angin dan asap semakin pekat hingga membakar bangunan," terang dia.

Wahyu menambahkan, karena api semakij membesar, saksi tiga (Dhea) lantas menelpon Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta.

Baca juga: Nomor Telepon Pemadam Kebakaran di Daerah Istimewa Yogyakarta

Selang beberapa menit kemudian, empat unit mobil pemadam kebakaran datang dan langsung melakukan upaya pemadaman hingga api benar-benar padam.

Beruntungnya tidak terdapat korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut.

"Untuk kerugian material belum bisa ditaksir. Namun, kebakaran diduga terjadi karena korsleting listrik," terang Wahyu.

Sebagai informasi, pemilik resto dan coffee shop tersebut menurut informasi dari kepolisian berasal dari Jakarta. ( Tribunjogja.com )