La Liga
BARCELONA: Nasib Xavi Hernandez Setelah Kekalahan di El Clasico
Bos Barcelona, Xavi Hernandez, memahami bahwa akan ada konsekuensi jika dia tidak dapat memimpin tim Catalan itu melalui fase-fase sulit di musim ini.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, memahami bahwa akan ada konsekuensi jika dia tidak dapat memimpin tim Catalan itu melalui fase-fase sulit di musim ini.
Barcelona menghadapi tugas berat untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions setelah hanya meraih satu poin dari dua pertandingan terakhir mereka melawan Inter Milan, yang membuat mereka berada di urutan ketiga, tiga poin di belakang klub Italia itu.
Barcelona juga menderita kekalahan 3-1 dari Real Madrid di El Clasico akhir pekan lalu, sekaligus membuat sang juara bertahan unggul tiga poin di puncak klasemen Liga Spanyol.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, baru-baru ini menegaskan bahwa Xavi Hernandez masih mendapat dukungan penuh dari jajaran manajemen Barcelona.
Namun, mantan gelandang legendaris itu menerima bahwa perannya sebagai pelatih kepala berada di bawah ancaman, dan dia akan menerima segala kemungkinan jika dia tidak mampu memperbaiki performa tim dan melalui periode yang sulit.

"Saya harus jujur dengan klub, para pemain, dan lainnya," kata Xavi kepada wartawan di depan pertandingan La Liga hari Kamis melawan Villarreal.
"Saya pikir kami telah (berusaha) membangun tim untuk mencapai kesuksesan. Saya bertanggung jawab dan menerima segala kritik.
"Di Barca tidak ada tahun transisi. Kami berkewajiban untuk bersaing.
"Klub telah berusaha, jika kesuksesan tidak tercapai, seperti yang dikatakan presiden, akan ada konsekuensinya, termasuk untuk saya.
"Saya tidak ingin mencari alasan. Kami semua bersalah, dari pelatih hingga para pemain. Saya mencoba menerima situasi ini," ujar Xavi

“Saya akan menerima kapan saja (jika dipecat). Ini adalah kehidupan seorang pelatih dan ini adalah sepakbola.
"Tapi kekalahan di Bernabeu tidak bisa menghentikan kami (sebagai tim),” lanjutnya.
"Saya orang yang tenang. Saya akan terus bekerja untuk mengubah banyak hal. Ini tidak mudah, tetapi saya akan berikan segalanya.
"Saya akan berusaha menjelaskan kepada para pemain bahwa tujuan kami tetap untuk memenangkan gelar," tutup Xavi.
Xavi tetap yakin bahwa Barcelona memiliki skuat yang mampu berjuang untuk setidaknya merengkuh satu trofi, tetapi dia menuntut pemainnya untuk terus meningkatkan performa.
(MG Alvin Fahrizal Bayyuni)
Cara Real Madrid Selesaikan Transfer Kylian Mbappe dari PSG |
![]() |
---|
Atletico Madrid Capai Kesepakatan untuk Mengontrak Memphis Depay dari Barcelona |
![]() |
---|
Inilah Satu-satunya Cara Menghentikan Lionel Messi |
![]() |
---|
Penantian Sia-sia Cristiano Ronaldo untuk Real Madrid |
![]() |
---|
Gelandang Barcelona Sergio Busquets Pensiun dari Timnas Spanyol |
![]() |
---|