Dinpar Kepri Kembali Buka Jalur Pelayaran Internasional untuk Kembalikan Potensi Pariwisata
Dinpar Kepri membuka kembali jalur pelayaran internasional Karimun guna mengembalikan potensi pariwisata daerah.
Penulis: And | Editor: APS
TRIBUNJOGJA.COM – Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kepri Luki Zaiman Prawira mengatakan, Kepulauan Riau (Kepri) terus menata sektor pariwisatanya setelah terbebas dari pandemi Covid-19.
Beralihnya status dari pandemi ke endemi membuat sektor pariwisata di Kepri kembali menggeliat.
Salah satu cara untuk membangkitkan sektor pariwisata adalah dengan membuka kembali akses pelayaran internasional dari Pelabuhan Internasional Tanjungbalai Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri.
Dibukanya akses pelayaran internasional Karimun ini berpotensi untuk mendatangkan wisman, baik dari Malaysia maupun Singapura.
“Dibukanya akses wisata di Kepulauan Kepri ini dapat berpotensi mengurangi pengangguran dan angka kemiskinan di Provinsi Kepri. Hal ini menjadi peluang bagi kami terus berkembang dalam membangun sektor industri pariwisata,” papar Luki.
Maka dari itu, Dinpar Kepri berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun dan stakeholder terkait untuk dapat berbenah dan mempersiapkan fasilitas yang memadai dalam menyambut kedatangan wisman di Kepri.
OPD Pemkab Karimun juga dapat menyelenggarakan berbagai event yang berhubungan dengan beberapa sektor potensial di Karimun, mulai dari sektor pariwisata alam, kuliner, atau objek sejarah guna menambah daya tarik bagi para wisatawan lokal maupun asing untuk datang berkunjung.
“Angka kunjungan wisman ke Kepri belakangan ini, grafiknya kian membaik. Maka kita optimis bisa mengejar satu juta kunjungan pada tahun ini,” tutur Luki.
“Tahun 2022 kunjungan wisata di Kepri terus mengalami peningkatan hingga 175.000 orang. Untuk Juli 2022, kunjungan wisatawan tercatat menyentuh hingga angka 80.000 orang atau jumlah terbesar dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” jelas Luki.
Melihat potensi tersebut, Luki menargetkan angka kunjungan wisman ke Kepri akan meningkat hingga menyentuh angka satu juta orang hingga akhir tahun 2022.
“Target pengunjung hingga satu juta orang wisatawan di Kepri ini menjadi peluang yang besar untuk mengembangkan wisata dan perekonomian Kepri,” kata Luki.(*)
