Berita PSIM
Dua Laga Tanpa Kemenangan, Imran Nahumarury Minta Maaf kepada Pendukung PSIM Yogyakarta
PSIM sementara bertengger di peringkat 5 klasemen sementara Liga 2 2022 dengan perolehan 2 poin dari dua pertandingan yang sudah dilakoni.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM- Pelatih kepala PSIM Yogyakarta, Imran Nahumarury menyampaikan permohonan maaf kepada pendukung Laskar Mataram setelah kembali gagal mempersembahkan kemenangan pada pekan kedua Liga 2 2022, lantaran hanya mampu bermain imbang tanpa gol kontra Nusantara United, Senin (5/9/2022).
Kegagalan ini terasa menyesakkan bagi pendukung PSIM Yogyakarta, terlebih timnya gagal mempersembahkan kado istimewa di Hari Ulang Tahun (HUT) Laskar Mataram ke-93 tahun.
"Pertandingan tidak mudah, kita tahu pasti Nusantara akan bermain compact defence. Itu yang membuat saya beberapa kali merubah taktikal. Kita unggul dalam penguasaan bola, banyak peluang, tapi tidak terjadi gol," kata Imran seusai laga.
"Saya berikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pemain saya. Saya dan teman-teman pemain minta maaf belum bisa memberikan 3 poin bagi teman-teman suporter PSIM Yogyakarta. Ini akan menjadi evaluasi, biar kedepan lebih baik lagi," tambah Imran.
Berlaga tanpa dukungan suporter di Stadion Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, baik PSIM Yogyakarta maupun Nusantara United FC tak mampu melesakkan satu gol pun sampai peluit babak kedua ditiupkan. Sehingga laga berkesudahan 0-0.
Dengan hasil ini Laskar Mataram, julukan PSIM, bertengger di peringkat 5 klasemen sementara Liga 2 2022 dengan perolehan 2 poin dari dua pertandingan yang sudah dilakoni.
Pada lawatan ke Magelang ini, PSIM Yogyakarta masih memiliki pekerjaan rumah yang sangat penting, yakni penyelesaian akhir. Tak hanya itu kreativitas para pemain di lini tengah juga perlu diberi perhatian, lantaran setiap kali Laskar Mataram memainkan bola di lini tengah kerap kesulitan mengalirkan bola ke depan.
Melihat statistik pertandingan, PSIM Yogyakarta hanya menghasilkan dua tendangan on target dalam waktu 90 menit. Pertama tembakan Aditya Putra Dewa (89') dan kedua Savio Sheva (90+1) dari luar kotak penalti.
Sementara itu striker anyar PSIM, Diego Banowo yang digadang-gadang bakal memecahkan masalah di lini serang, nyatanya belum tampil sesuai harapan, sebelum akhirnya diganti Johan Yoga Utama pada awal babak kedua.
(*/)