AC MILAN: Prediksi Positif tentang Divock Origi untuk Rossoneri

TRIBUNJOGJA.COM - Ada berita baik bagi suporter sejati AC Milan, Milanisti tentang Divock Origi.

Paolo Di Canio mengatakan bahwa striker baru AC Milan Divock Origi bukanlah pencetak gol tetapi bisa menjadi sangat penting bagi Rossoneri musim ini.

Mantan penyerang Italia tersebut membuat prediksi ketika berbicara selama wawancara dengan Tuttosport tentang penyerang Belgia, Divock Origi.

Di Canio mengatakan bahwa meskipun telah mencetak gol penting dalam karirnya, Origi dianggap bukan pencetak gol sejati.

“Dia (Divock Origi) bukan pencetak gol, tapi dia dikenang karena gol-golnya yang menentukan di Liga Champions,” kata Di Canio, dikutip Tribun Jogja dari SempreMilan.

Paolo Di Canio kemudian menjelaskan bahwa mantan pemain Liverpool dan Lille tersebut masih bisa menjadi sangat penting bagi AC Milan.

Itu karena fisik yang dimiliki Divock Origi dan pengalaman yang dia miliki di tim berkualitas seperti Liverpool selama karirnya.

“Dia ( Divock Origi ) bisa menjadi pembelian yang sangat penting bagi AC Milan.

“Dia adalah seseorang yang terbiasa berjuang untuk menang dan datang ke klub yang baru saja kembali sukses.

“Dia telah bekerja di tim top, dia memiliki fisik dan kecepatan untuk melakukannya dengan baik di Italia, tetapi dia harus menerapkan dirinya untuk menjadi lebih dari striker pertama.

“Dia adalah usia yang tepat untuk melakukannya dan dia tidak kekurangan keterampilan, dia pandai menembak dengan kedua kaki, dia kuat dengan kepalanya dan dalam akrobat.”

Seperti Lucas Leiva

Di Canio kemudian menggunakan contoh Lucas Leiva sebagai pemain yang tidak terlihat di jajaran elit di Liverpool tetapi datang ke Italia dan menjadi pemain terkemuka di posisinya.

“Tapi dia (Lucas Leiva) datang dari Liverpool, top of the top klub di Eropa.

“Ingat Lucas Leiva yang setelah dua musim yang berlebihan bersama The Reds datang ke Lazio pada usia 30 tahun dan menjadi gelandang bertahan terbaik di Serie A selama beberapa musim.”

Setelah menandatangani kontrak dengan Rossoneri dengan status bebas transfer, Origi diperkirakan belum akan pulih dari cedera pada waktunya di laga perdana.

Menurut jadwal Liga Italia Serie A, pertandingan AC Milan vs Udinese, Sabtu, 13 Agustus 2022 pukul 23.30 WIB mendatang.

Video Divock Origi

Sementara itu, AC Milan telah membagikan video Divock Origi dalam sesi latihan dengan anggota tim lainnya di Milanello saat ia terus memulihkan diri dari cedera.

Divock Origi sudah menderita cedera ketika dia bergabung dengan status bebas transfer dari Liverpool awal musim panas ini.

Pemain Belgia itu telah melakukan program pelatihan pribadi untuk sebagian besar waktunya di AC Milan, dan akhirnya dia merumput lagi dalam latihan bersama Rossoneri.

Laporan lai menyebut, ada beberapa kabar datang dari Milanello terkait kondisi sejumlah pemain jelang laga Sabtu melawan Udinese untuk mengawali musim 2022-23.

Menurut Peppe Di Stefano untuk Sky via MilanNews, Divock Origi melakukan hampir semua sesi latihan hari ini dengan anggota skuat lainnya untuk pertama kalinya sejak bergabung.

Origi bahkan telah melakukan seluruh rutinitas latihan meski tidak mengambil bagian dalam pertandingan di akhir.

Masih diragukan apakah dia akan tersedia untuk pertandingan liga pertama melawan Udinese, tetapi itu masih berita positif.

Olivier Giroud melakukan latihan individu sesuai rencana, tetapi kembalinya pemain Prancis itu ke grup dijadwalkan besok atau Kamis.

Dia melewatkan dua pertandingan persahabatan terakhir pramusim tetapi akan tampil untuk pertandingan AC Milan vs Udinese.

Sedangkan pemindaian Sandro Tonali kemarin mengesampingkan masalah otot yang serius sehingga dia melanjutkan dengan fisioterapi hari ini dan akan dievaluasi hari demi hari.

Sementara itu, Zlatan Ibrahimovic kembali ke Milanello kemarin dan pemain asal Swedia itu masih hadir hari ini di pusat olahraga untuk melanjutkan pekerjaan fisioterapi sebagai bagian dari pemulihannya dari operasi lututnya.

Ibra akan tetap di Milan selama beberapa hari guna memberikan dorongan kepada tim dan staf pelatih, seperti dikutip Tribun Jogja dari SempreMilan.