Harga Kripto

Daftar Harga Uang Kripto Paling Cuan Selama Juli 2022, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Harga uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Binance, hingga Dogecoin dan Shiba Inu berada di zona hijau pada Juli 2022

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Rina Eviana
Ozan KOSE / AFP
Mata uang kripto Bitcoin 

Tribunjogja.com -  Sejumlah mata uang kripto di bulan Juli 2022 kemarin menghijau. Aset kripto yang lumayan cuan di antaranya Ethereum, Bianance, Dogecoin, Bitcin hingga Shiba Inu.

Aset-aset kripto ini berada di zona hijau selama bulan kemarin. Namun di antara mata uang kripto yang menghijau, Bitcoin, aset kripto yang menguasai market cap terbesar itu bukanlah yang paling cuan.

Lantas aset kripto apa yang mengalami kenaikan harga paling tinggi pada Juli 2022? Bagaimana harga uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Binance, hingga Dogecoin dan Shiba Inu pada 1 Agustus 2022?

Mata uang kripto
Mata uang kripto (unsplash.com)

Harga uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Binance, hingga Dogecoin dan Shiba Inu berada di zona hijau pada Juli 2022. Meski harga naik, tapi Bitcoin, bukanlah uang kripto yang memberi keuntungan terbesar pada Juni. 

Market cap pasar kripto kembali ke posisi di atas US$ 1 triliun. Secara khusus, total kapitalisasi pasar kripto pada 28 Juli mencapai US$ 1,052 triliun, memperoleh US$ 70 miliar atau naik 7 persen dalam 24 jam terakhir, menurut data CoinMarketCap.

Kenaikan market cap ini dibarengi reli harga Bitcoin dan Ethereum pasca The Fed mengumumkan kenaikan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin, alias sesuai ekspektasi pelaku pasar.

Di kelompok uang kripto dengan nilai kapitalisasi pasar besar, kenaikan harga Bitcoin pada Juli 2022 kalah dibandingkan Ethereum.

Bitcoin adalah uang kripto dengan nilai kapitalisasi terbesar di dunia. Sedangkan Ethereum menjadi uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kedua.

"Nilai ETH telah meroket sekitar lebih dari 32 % selama 30 hari terakhir karena sentimen positif kabar tentang proses The Merge atau atau perpindahan dari jaringan Proof-of-Work ke Proof-of-Stake yang dijadwalkan selesai pada 19 September 2022," kata Trader Tokocrypto Afid Sugiono kepada kontan.co.id, Jum'at (29/7).

Afid menyampaikan, merge akan mengubah protokol dari model Proof-of-Work saat ini ke model Proof-of-Stake yang hemat energi dan ramah lingkungan.

Mulai dari akhir Juli hingga September nanti Ethereum akan memulai proses The Merge. Hal ini disambut positif oleh investor sehingga menggerakkan market secara keseluruhan.

Pergerakan ETH yang positif rupanya juga berdampak pada Ethereum Classic (ETC). ETC mencatat keuntungan signifikan lebih dari 100

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved