Serie A

INTER MILAN: Agen Bawa Kabar Gembira bagi Interisti soal Alessandro Bastoni

bek Inter Milan, Bastoni dipastikan akan bertahan terlepas dari minat Tottenham, Chelsea dan Manchester United.

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
Miguel MEDINA / AFP
Nicolas Gonzalez vs Alessandro Bastoni di Liga Italia Serie A antara Inter Milan vs Fiorentina, pada 19 Maret 2022 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. 

TRIBUNJOGJA.COM - Ada kabar gembira bagi fans sejati Inter Milan, Interisti soal Alessandro Bastoni.

Agen yang mewakili Simone Inzaghi dan Alessandro Bastoni menegaskan bahwa pembaruan kontrak pelatih Nerazzurri telah selesai.

Sementara itu, bek tengah Italia, Bastoni juga dipastikan akan bertahan terlepas dari minat Tottenham, Chelsea dan Manchester United.

Tullio Tinti terlihat memasuki markas klub di Milan Selasa sore waktu setempat dan berbicara kepada wartawan saat keluar.

Dia berada di sana untuk membahas perpanjangan kontrak pelatih Inter Milan Simone Inzaghi.

Juru taktik asal Italia itu mengambil peran dengan menggantikan Antonio Conte musim panas lalu.

Inzaghi kemudian sukses membawa Nerazzurri menjuarai Coppa Italia dan Piala Super Italia, serta babak 16 besar Liga Champions.

"Semuanya sudah selesai untuk (Simone) Inzaghi," kata Tinti, seperti dikutip Tribun Jogja dari Football Italia.

Menurut laporan, kontrak mantan pelatih Lazio tersebut bernilai sebesar €5,3 juta per musim hingga Juni 2024.

Sementara itu, Interisti juga boleh berlega hati mengenai masa depan Bastoni di Giuseppe Meazza.

“(Alessandro) Bastoni saat ini sedang berlibur. Dia bertahan di Inter Milan, 100 persen.

“Kami menghormati kontrak kami dan dengan senang hati mendiskusikan perpanjangan saat Inter menghubungi kami.”

Apa kata Bastoni?

Thomas Mueller vs Alessandro Bastoni di leg pertama Liga Bangsa-Bangsa UEFA - Liga A, Grup 3 antara Italia vs Jerman pada 4 Juni 2022 di stadion Renato Dall'Ara di Bologna.
Thomas Mueller vs Alessandro Bastoni di leg pertama Liga Bangsa-Bangsa UEFA - Liga A, Grup 3 antara Italia vs Jerman pada 4 Juni 2022 di stadion Renato Dall'Ara di Bologna. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Sementara itu, Alessandro Bastoni sebelumnya berharap bahwa dia akan tetap menjadi pemain Pemain Nerazzurri musim depan.

Pemain asal Italia tersebut bahkan telah merencakan dan mempersiapkan musim depannya dengan timnya saat ini.

Berbicara kepada penyiar Italia RAI Sport setelah Italia menang 2-1 di Nations League atas Hungaria, pemain berusia 23 tahun itu menepis rumor transfer dan menegaskan bahwa fokusnya hanya pada Nerazzurri daripada klub lain.

Bastoni telah dikaitkan dengan kepindahan dari Inter dalam beberapa pekan terakhir.

Bek timnas Italia itu dianggap sebagai salah satu kandidat utama yang akan dijual jika Inter harus melakukan penjualan besar-besaran karena alasan keuangan.

Namun, pemain berusia 23 tahun itu membantah bahwa masa depannya bisa berada di tempat lain, menjelaskan bahwa sejauh yang dia ketahui satu-satunya rencana adalah untuk melanjutkan dengan Inter Milan.

Masa depan Bastoni masih belum pasti jika tawaran besar datang. meyakinkan bek dan klubnya saat ini, tetapi untuk saat ini dia hanya memikirkan Inter Milan.

“Saya memiliki kontrak dua tahun dengan Inter Milan,” katanya, dikutip Tribun Jogja dari SempreInter.

“Saya sangat tenang tentang hal itu (kontrak Bastoni di Inter Milan).

“Klub belum mengomunikasikan apa pun kepada saya, jadi saya akan menyelesaikan pertandingan dengan tim nasional.

“Kemudian saya akan pergi berlibur dan kemudian mulai berlatih lagi di Appiano bersama Inter Milan.”

Rencana Inter Milan

Denzel Dumfries selebrasi setelah mencetak gol di Liga Italia Serie A antara Inter Milan vs Torino pada 22 Desember 2021 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan.
Denzel Dumfries selebrasi setelah mencetak gol di Liga Italia Serie A antara Inter Milan vs Torino pada 22 Desember 2021 di stadion Giuseppe-Meazza (San Siro) di Milan. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Inter Milan disebur lebih suka menjual Denzel Dumfries dan Stefan de Vrij musim panas ini daripada harus mengorbankan salah satu dari Alessandro Bastoni .

Menurut SportMediaset, Nerazzurri lebih cenderung menguangkan kedua pemain Belanda itu daripada melepaskan satu dari bintang mereka di musim panas.

Inter Milan harus memenuhi target keuangan yang ambisius selama pada jendela transfer musim panas 2022 ini.

Dan melepas satu dari bintang mereka adalah kemungkinan yang akan ditempuh oleh klub Biru-Hitam.

Rencana itu bahkan telah disepakati oleh direktur klub, pelatih, dan Presiden dalam pertemuan mereka untuk menguraikan strategi transfer mereka beberapa minggu lalu.

Namun, mereka masih belum tertarik dengan ide tersebut, terutama pelatih kepala Nerazzurri Simone Inzaghi.

Mereka masih mencari alternatif untuk mempertahankan Bastoni atau Martinez, dua pemain yang paling berpotensi dijual.

Untuk itu, Dumfries dan de Vrij bisa menjadi altenatif pemain yang akan dilepas di bursa transfer musim panas ini, dengan harga yang sebanding.

Dengan menjual keduanya, Inter Milan dianggap akan dapat memenuhi target laba bersih mereka.

Interisti “dukung” penjualan Bastoni

Pendukung Inter Milan bersorak sebelum pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan Cagliari di Stadion Giuseppe Meazza di Milan pada 12 Desember 2021.
Pendukung Inter Milan bersorak sebelum pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan Cagliari di Stadion Giuseppe Meazza di Milan pada 12 Desember 2021. (Miguel MEDINA / AFP)

Pendukung sejati Inter Milan, Interisti sebelumnya secara sinis "mendorong" Nerazzurri untuk menjual Alessandro Bastoni.

Itu dilakukan para fans Inter Milan yang geram setelah agen Alessandro Bastoni mengisyaratkan tidak akan menentang transfer ke Tottenham Hotspur.

Agen Alessandro Bastoni yakni Tullio Tinti sebelumnya menyebut, transfer Bastoi ke Spurs tidak akan dihentikan jika klub yang dimiliki Suning harus melakukan pengorbanan finansial musim ini.

Bek tengah ini sebelumnya mengaku sebagai pendukung Nerazzurri dan para pendukung melihatnya sebagai kapten masa depan tim, bersama dengan Nicolò Barella.

Namun, setelah Ivan Perisic hengkang ke Tottenham Hotspur, kini Bastoni juga bisa bereuni dengan mantan pelatih Inter Milan Antonio Conte di Liga Inggris.

“Dia (Alessandro Bastoni) tentu saja adalah penggemar berat tim tempat dia bermain, jadi dia akan dengan senang hati tetap di Inter Milan,” kata Tullio Tinti kepada televisi Sportitalia di Italia, dikutip Tribun Jogja dari Football Italia.

“Namun, dia juga seorang profesional. Ini sepak bola dan dia harus menyesuaikan diri,” kata si agen menambahkan.

“Jelas dia sangat senang bermain untuk Inter Milan dan merasa jersey ini seperti tato di kulitnya,” katanya tentang Bastoni di Inter Milan.

Sebelumnya, situasi tentang masa depan Alessandro Bastoni bersama Inter Milan membuat fans Inter Milan senang, karena bek Italia itu akan dengan senang hati bertahan.

Namun Inter Milan sedang kesulitan dalam hal finansial dan dikabarkan harus menyeimbangkan pembukuan dengan menjual setidaknya satu bintang mereka di jendela transfer musim panas.

Seperti diketahui, manajemen Nerazzurri sebelumnya juga telah menemuh langkah yang sama ketika mereka melepas Achraf Hakimi dan Romelu Lukaku musim panas lalu.

Corriere dello Sport mengklaim harga yang diminta untuk transfer Alessandro Bastoni adalah €70 juta dan Inter Milan akan siap melepas bintang mudanya.

Dan rencana penjualan Bastoni ke Tottenham telah memicu amarah suporter dan fans Inter Milan di media sosial.

Para pendukung Nerazzurri pun “meminta” pemilik klub Suning untuk menjual jika mereka tidak dapat mempertahankan pemain bintang mereka.

Langkah tersebut tentunya sebagai protes dari para Interisti kepada klub jika mereka lagi-lagi harus mengorbankan bintang.

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved