Lima Calon Jemaah Haji Sleman di Kloter 18 Tertunda Keberangkatannya ke Tanah Suci, Ini Alasannya

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Lima calon jemaah haji asal Kabupaten Sleman dari embarkasi solo (SOC) kelompok terbang (kloter) 18 tertunda keberangkatannya ke Madinah, Arab Saudi.

Sebabnya beragam. Mulai dari sakit atau karena positif Covid-19 sehingga harus menjalani karantina. 

Kepala Kemenag Sleman Sidik Pramono mengatakan, sebelum diberangkatkan ke Asrama Haji Donohudan, Jamaah calon haji asal Sleman terlebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan.

Baca juga: Lawatan ke Magelang, Presiden Jerman Tertegun Sejarah dan Keunikan Struktur Candi Borobudur

Di kloter 18 dari 354 jamaah, ada 3 orang calon haji yang hasil swab-nya dinyatakan positif Covid-19 . Tes swab kemudian diulang.

Hasilnya, yang terindikasi positif hanya 1 orang sehingga 2 orang ikut diberangkatkan ke Donohudan Solo. 

"Tapi di Donohudan diperiksa ulang. Yang 1 hasilnya positif dan dikembalikan lagi ke Sleman untuk isoman 4 hari. Sementara, 1 orang negatif tapi hasil swab-nya terlambat sehingga tidak bisa berangkat bareng kloter 18 dan diberangkatkan dengan Kloter 19," kata Sidik, Jumat (17/6/2022). 

Selain itu, ada juga sepasang suami-istri dari kloter 18 yang juga keberangkatannya tertunda. Sebab, sang suami menderita sakit tetapi bukan karena Covid-19 .

Sang istri sebagai pendamping ingin membersamai suaminya, sehingga tidak mungkin untuk diberangkatkan di tanggal itu. Keduanya tertunda berangkat menunggu sampai sakitnya sembuh. 

"Jadi di kloter 18, yang terkendala 5 (orang),"  kata dia. 

Sebagaimana diketahui, jumlah calon jemaah haji Kabupaten Sleman yang direncanakan berangkat tahun 2022 ini sebanyak 555 orang.

Mereka terbagi dalam 3 kelompok terbang (kloter). Rinciannya, kloter 18 SOC 354 orang, kloter 21 SOC 170 orang, dan kloter 43 SOC 31 orang. Kloter 18 sudah terbang ke Madinah.

Sementara Kloter 21 sebanyak 170 calon jemaah haji sudah diberangkatkan dari Sleman menuju Asrama Haji Donohudan, pada Jumat (17/6/2022) siang.

Sidik mengatakan, 170 calhaj asal Sleman sesampainya di Donohudan bergabung dengan Jamaah dari Gunungkidul .

Baca juga: Capai Kesepakatan Prinsip, Vinicius Jr Siap Perpanjang Kontrak di Real Madrid

Nantinya, calon jemaah haji terlebih dahulu akan dilakukan pemeriksaan dokumen dan pemeriksaan kesehatan satu persatu sebelum keesokan harinya, Sabtu (17/6/2022) diterbangkan ke Madinah.

Ia berharap semuanya aman tidak ada kendala. 

"Sejauh ini, pemeriksaan di Sleman dari 170 orang kloter 21 ini aman. Tidak ada yang positif (covid). Sementara ini juga belum ada laporan pemeriksaan di Donohudan yang terhambat terbang," kata dia. (rif)