Liga 1
PSS SLEMAN: Latihan Perdana Diikuti 14 Pemain, Seto Nurdiyantoro: Kita Mulai Era Baru!
Tim asuhan Seto Nurdiyantoro ini sudah memulai latihan perdana di Lapangan YIS, Senin (9/5/2022), baru diikuti sebanyak 14 pemain.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM- PSS Sleman menjadi satu di antara kontestan Liga 1 2022 yang melakukan persiapan menyongsong kompetisi lebih awal. Tim asuhan Seto Nurdiyantoro ini sudah memulai latihan perdana di Lapangan YIS, Senin (9/5/2022), baru diikuti sebanyak 14 pemain.
Sekadar informasi, klub berjuluk Laskar Sembada sejauh ini telah meresmikan enam rekrutan anyar, yakni Fandi Eko Utomo (PSIS Semarang), Hambali Tolib (Persebaya Surabaya), Muhammad Ridwan (Madura United), Ibrahim Sanjaya (Persik Kediri), Marckho Sandy (Madura United), Dedi Gusmawan (Persita Tangerang).
Sedangkan untuk pemain lama yang mendapat perpanjangan kontrak sebanyak 16 pemain, diantaranya Mario Maslac, Kim Kurniawan, Dave Mustaine, Wahyu Boli, Bagus Nirwanto, Bagas Umar, Ifan Nanda, Derry Rachman, Irkham Mila.
Kemudian ada Riki Dwi Saputro, Dimas Fani, Riza Fadillah, Wahyu Sukarta, Saddam Emiruddin Gaffar, Ega Rizky, dan Hokky Caraka.
"Memang latihan perdana hanya (diikuti-red) 14 pemain. Ada beberapa pemain yang sebelumnya sudah izin, dalam 2-3 hari kedepan mudah-mudahan bisa bertambah sekitar 20, begitu harapannya," ujar Seto Nurdiyantoro, Senin (9/5/2022).
"Memang ada beberapa kendala tentang tiket dan macam-macam," tambahnya.
Dijelaskannya, latihan perdana ini sekadar aktivasi setelah pemain libur selepas berakhirnya kompetisi musim 2021/22. Tak dipungkiri Seto, secara umum kondisi fisik para pemain mengalami penurunan.
"Sore ini hanya aktivasi, dan mungkin seminggu ke depan juga sama. Kita lihat perkembangan pemain, dan hari pertama ini kondisi fisik jelas menurun, akhirnya sentuhan bola juga tidak seperti saat kompetisi. Harapannya ini tidak terlalu turun banget, dan mungkin seminggu ini selain aktivasi, pelatih fisik ingin melihat bagaimana kondisi fisiknya," ujar dia.
"Hari Sabtu kita lihat kondisi mereka sesungguhnya di awal latihan," tambah Seto.
Ditambahkan Seto, kepingan puzzle skuad Laskar Sembada belumlah komplet. Apalagi, untuk komposisi pemain asing, PSS Sleman baru memiliki satu nama yakni bek asal Serbia, Mario Maslac.
Seto memperkirakan, komposisi pemain asing yang akan memperkuat timnya baru komplet sekira akhir Mei 2022 mendatang.
"Memang ada beberapa posisi yang belum terisi, tapi masih kita cari. Untuk pemain asing seperti Maslac memang untuk jangka panjang. Kita cari-cari pemain asing, harapannya masih ada waktu, pemain asing kemungkinan baru bisa gabung di akhir Mei karena ada beberapa kendala tapi kita mungkin lebih fokus ke peningkatan fisik dan taktik," ujar Seto.
Tak lupa, Seto Nurdiyantoro menyampaikan pesan kepada Sleman Fans agar senantiasa memberikan dukungan, bersama-sama berjuang meraih kesuksesan di kompetisi yang akan datang.
"Kita mulai era baru, kita mulai dari nol bahkan minus, kita harus saling, kita harus bersama sama saling support dengan kondisi yang mungkin tidak ideal sebelumnya, tapi dengan kemauan dan niat hati yang tulus, harapannya semua berjalan dengan baik dan PSS bisa menjadi tim yang lebih berkembang, maju dan membanggakan," harap Seto.
Boaz Solossa Segera Merapat?
Adapun sejauh ini, PSS Sleman santer dikaitkan bakal mendatangkan sejumlah nama. Teranyar, pesepak bola senior asal Tanah Papua yakni Boaz Solossa, dikabarkan semakin dekat bergabung ke Laskar Sembada. Selain Boaz, PSS juga dikaitkan dengan pesepak bola Papua lainnya yakni Todd Ferre dan Ricky Kayame.
Kabar merapatnya Boaz Solossa ke PSS Sleman menjadi angin segar bagi pendukung PSS Sleman. Apalagi segudang pengalaman yang dimiliki pria yang akrab disapa Kakak Boci ini, diharapkan bisa memberi kontribusi maksimal bagi tim, juga membimbing talenta muda yang dimiliki PSS, yakni Hokky Caraka dan juga Saddam Emiruddin Gaffar.
Dikutip dari Transfermarkt, Boaz yang merupakan legenda hidup Persipura Jayapura hingga kini telah mencatatkan 8.797 menit bermain sejak tahun 2010.
Tercatat, Boaz telah menorehkan sebanyak 45 gol dalam 135 pertandingan.
Dengan rata-rata gol per laganya mencapai 0,33 gol per pertandingan.
Selain itu, Boaz Solossa juga telah menorehkan 27 assist dari 135 laganya.
Ia juga tercatat telah memperoleh kartu kuning sebanyak 14 kali dan 1 kali kartu kuning kedua.
Adapun sebelum dikaitkan ke PSS Sleman, Boaz Solossa yang sebelumnya memperkuat Borneo FC juga disebut-sebut jadi incaran klub promosi, RANS Cilegon FC.
Apabila kabar tersebut benar adanya, maka barisan penyerang PSS Sleman bakal lebih mengerikan untuk musim depan.
Boaz Solossa berpotensi bakal berduet dengan penyerang asing asal Argentina, Ramiro Costa.
Pemain 29 tahun yang sebelumnya membela klub kasta kedua Liga Meksiko, CF Atlante ini santer dikabarkan bakal menggantikan peran Wander Luiz sebagai mesin pencetak gol PSS musim depan.
Ramiro telah berlaga bersama CF Atlante sebanyak 35 laga dan mencetak 18 gol serta satu assist.
Rumor Ramiro Costa menjadi incaran PSS Sleman setelah manajemen dikabarkan batal mendatangkan eks Borneo Fransisco Torres. (TRIBUNJOGJA.COM/ HAN)